Kamis 01 Jun 2017 22:35 WIB

Trump Tunda Pindahkan Kedubes AS ke Yerusalem

Presiden AS, Donald Trump
Foto: AP
Presiden AS, Donald Trump

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Presiden Donald Trump pada Kamis (1/6) menandatangani penundaan pemindahan Kedutaan Besar Amerika Serikat di Israel ke Yerusalem dari Tel Aviv, kata Gedung Putih. Tindakan itu untuk menghindari langkah bermasalah, yang akan mempersulit upayanya memulai kembali perundingan perdamaian Israel-Palestina.

Trump, yang dalam kampanye pemilihan presiden pada 2016 berjanji memindahkan kedutaan itu, memilih melanjutkan kebijakan pendahulunya dengan menandatangani pengabaian enam bulan. Pengabaian yang mengesampingkan undang-undang 1995, yang mengharuskan kedutaan itu dipindahkan ke Yerusalem.

Namun, pejabat Amerika Serikat menyatakan Trump tetap berpegang pada janji kampanyenya dan pada akhirnya memenuhinya, meski jadwalnya tidak ditetapkan.

"Ia berulang kali menyatakan niat memindahkan kedutaan," kata pernyataan Gedung Putih, "Pertanyaannya bukan apakah pemindahan itu terjadi, tapi hanya kapan."

Gedung Putih menyatakan Trump membuat keputusan itu untuk memaksimalkan kemungkinan keberhasilan merundingkan kesepakatan Israel dengan Palestina.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement