REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perseroan Terbatas Transportasi Jakarta (Transjakarta) akan memundurkan jam mulai beroperasi saat Lebaran 2017, biasanya pukul 05.00 WIB menjadi pukul 09.00 WIB, untuk layanan bus rapid transit (BRT) dan non-BRT (penghubung antarkota).
Direktur Utama Transjakarta Budi Kaliwono di Jakarta, Sabtu (24/6), mengatakan penyesuaian tersebut guna memberikan kesempatan kepada karyawan PT Transjakarta, baik pengemudi, petugas layanan bus, maupun petugas halte, untuk melaksanakan Salat Idulfitri.
"Ini juga untuk memberikan kesempatan bagi karyawan untuk bersilaturahmi dengan keluarga dan sanak-saudara mereka," kata dia.
Budi juga menggarisbawahi penyesuaian waktu operasional itu hanya akan dilakukan pada hari pertama Lebaran yang baru akan ditetapkan pemerintah melalui sidang itsbat di Kementerian Agama, Jakarta, Sabtu pukul 17.00 WIB.
Selanjutnya, PT Transjakarta akan beroperasi seperti biasa dan akan menambah bus pada masa cuti bersama yang bertepatan dengan liburan sekolah, yakni pada Koridor 1 (Blok M-KOta) mulai Senin (26/6) hingga Ahad (2/7) jumlah bus akan ditambah 10 unit dari yang biasanya hanya 35 unit per hari.
Transjakarta juga menambah bus pada rute Koridor 5 (Kampung Melayu-Ancol) dari biasanya 19 bus menjadi 26 bus dan rute Koridor 6 (Ragunan-Dukuh Atas) dari 25 bus menjadi 32 bus.
Menurut Budi, penambahan tersebut untuk memfasilitasi masyarakat untuk mengunjungi tempat-tempat wisata di Jakarta dengan menggunakan transportasi umum yang aman, nyaman, dan terjangkau.
Selain ke titik-titik rekreasi, Transjakarta juga menyediakan akses bagi masyarakat yang ingin mengunjungi Jakarta Fair Kemayoran (JFK) pada tanggal 8 Juni hingga 16 Juli 2017. Rute-rute yang tersedia, antara lain, Monas-PRJ, PGC-PRJ, Pulogadung-PRJ, dan Kampung Melayu-PRJ yang tersedia mulai pukul 09.00 WIB sampai 23.00 WIB.