Sabtu 08 Jul 2017 21:25 WIB

Bom Panci Meledak di Rumah Kontrakan Bandung

Rep: Djoko Suceno/ Red: Newswrap
Sisa ledakan bom panci di kontarakan di Kelurahan Sekejati, Kecamatan Buahbatu, Kota Bandung, Sabtu (8/7)
Foto: Djoko Suceno/Republika
Sisa ledakan bom panci di kontarakan di Kelurahan Sekejati, Kecamatan Buahbatu, Kota Bandung, Sabtu (8/7)

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Sebuah kedakan terjadi di rumah kontrakan di Kampung Kubang Beureum, RT 07 RW 11 Kelurahan Sekejati, Kecamatan Buahbatu, Kota Bandung, Sabtu (8/7) sekitar pukul 15.30 WIB.

Rumah kontrakan tersebut dihunimoleh AG (22 tahun) warga Kampung Cibelentuk, Desa Bojong, Kecamatan Bungbulang, Kabupaten Garut.

Akibat ledakan tersebut, kamar kontrakan yang dihuni AG sejak empat bulan lalu hancur berantakan. "Saat kejadian, penghuni kamar kontrakan sedang tidak ada di tempat," kata Ridwan, salah seorang saksi yang kamarnya bersebelahan.

Menurut penuturan Ridwan, saat kejadian dirinya tengah berada di kamar kontrakan. Ia mendengar suara ledakan yang berasal dari kamar sebelah. Secara spontan saksi keluar kamar dan mencari sumber ledakan. Awalnya ia mengira ledakan berasal dari tabung gas elpiji.

Namun setelah menemukan sumber ledakan di dalam kamar yang dihuni AG, saksi pun melaporkannya kepada perangkat RT setempat.msaksi dan perangkat RT membuka paksa kamar kontrakan tersebut. Saat dibuka terlihat kepulan asap putih di dalam ruangan. Tak hanya itu, kondisi kamar pun berantakan.

Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Drs Yusri Yunus membenarkan adanya kejadian tersebut. Jajaran Polrestabes Bandung langsung diitejunkan ke lokasi untuk melakukan penyelidikan. Tak lama setelah dilakukan lenyelidikan, pemilik kamarnkontrakan AG berhasil diamankan polisi.

"Tidak adakorban jiwa dalam kedakan tersebut. AG sudah diamankan dan tengah menjalani pemeriksaan di Mapolrestabes Bandung," kata Yusri. 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement