REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Festival Cisadane 2017 yang digelar di Jalan Benteng Raya, Kota Tangerang, dimeriahkan oleh beberapa kegiatan yang menarik perhatian pengunjung. Selain dipadati dengan stan kuliner dan festival musik, kegiatan tahunan tersebut diramaikan oleh lomba dayung Kapal Naga (Dragon Boat).
"Untuk lomba dayungnya kita mulai dari 23 sampai 29 Juli 2017. Hari ini kita mulai open se-Banten, lalu 28 dan 29 Juli itu open internasional," ujar Koodinator Lomba Dayung Dragon Boat, Ahmad Faisal, kepada Republika.co.id, Ahad (23/7).
Lomba dayung Dragon Boat kali ini diikuti oleh klub se-Banten dan Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Kabupaten se-Banten. Tahun ini untuk kategori pelajar diikuti oleh sembilan tim. "Kalau untuk pelajar open tahun ini ramai. Tahun kemarin kita cuma ada lima (tim) dari Jabodetabek," kata Faisal.
Dia menyebut, pemenang dari lomba nantinya akan mendapatkan uang pembinaan dan piala. Menurut Faisal, sejauh ini pelaksanaan berjalan lancar.
Salah satu peserta dari tim dayung SMA Syekh Yusuf, Afriza Yudistiro (18 tahun), terkesan dengan lomba yang baru diikutinya tersebut. "Alhamdulilah kami juara 1 tadi. Kami masuk ke tahap semifinal," kata Afriza.
Dia berharap akan terus menjuarai lomba sehingga dapat membawa harum nama sekolahnya. "Semoga juga olahraga dayung juga berkembang, jangan setop sampai di sinilah, harus ada penerusnya," ujarnya.
Berdasarkan pantauan Republika.co.id di lapangan, perlombaan yang digelar di sepanjang aliran Sungai Cisadane berjalan semarak. Masyarakat yang menyaksikan perlombaan juga ikut mendukung jagoan mereka yang sedang berlangsung di Sungai Cisadane.