Jumat 10 Jul 2015 10:25 WIB

Goodyear Layani Tukar Ban ‘Ramadhan Trade-In’

Ban Goodyear yang serap suara gesekan dengan jalan, Wrangler AT/SA
Ban Goodyear yang serap suara gesekan dengan jalan, Wrangler AT/SA

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Produsen ban PT Goodyear Indonesia Tbk  memberikan layanan Ramadhan Trade-In bagi calon pemudik yang ingin menukarkan bannya (dalam kondisi dan merek apapun) dengan ban Goodyear radial konsumer minimum ukuran velg 14 inchi. Kondisi terpasang, setiap ban baru mendapat diskon 100 ribu rupiah dari penukaran ban, di toko Goodyear.

Selain itu setiap penukaran dua unit ban, pembeli berhak atas Worry Free Program yang menjamin keselamatan lebih paripurna. Karena dengan layanan purna jual ini, pembeli berhak menukarkan ban yang rusak karena pemakaian 90 hari atau 12.000 km secara gratis. Pembeli juga bisa mendapatkan bantuan layanan darurat di jalan dengan hanya menelepon 500-112 setiap saat dan juga Personal Protection hingga 20 juta rupiah tanpa iuran dan premi dalam periode waktu yang sama sejak registrasi.

Goodyear Indonesia juga mengajak semua pengemudi mobil untuk ambil bagian dalam keselamatan berkendara melalui aktivasi media sosial twitter  #SelamatSampaiTujuan. Aktivasi ini bertujan menyadarkan para pengguna kendaraan untuk tidak mengabaikan hal-hal yang dianggap sepele. Misalnya tidak memperhatikan kondisi ban sebelum berkendara yang dapat menimbulkan akibat fatal bagi dirinya dan pengguna jalan lain.

Goodyear Indonesia memberikan 6 poin yang perlu kita ingat agar selalu dapat #SelamatSampaiTujuan setiap hari, yakni #PasangSeatBelt, #CekKacaSpion, #CekKondisiBan, #BatasiKecepatan, #CekKondisiRem dan #HindariSmartphone. Goodyear Indonesia juga secara interaktif memberikan pertanyaan untuk mengetahui pendapat para partisipan mengenai hal yang paling harus diperhatikan baik sebelum maupun saat berkendara.

#CekKondisiBan ternyata merupakan hal yang paling harus diperhatikan menurut sekitar 200an partisipan di media sodial twitter. Ban merupakan salah satu bagian penting di kendaraan yang berhadapan langsung dengan kondisi berbagai jalanan. Oleh karena itu, menjaga tekanan angin dan kondisi telapak ban menjadi bagian penting dalam keselamatan berkendara hingga selamat sampai ke tujuan.

Selain itu,  sebanyak 341 partisipan memilih #HindariSmartphone sebagai hal penting saat berkendara. Kesadaran para partisipan ini sejalan dengan isu global mengenai pentingnya menyetir tanpa menggunakan smartphone melalui slogan populer ‘Don’t Text and Drive’. Karena sekian detik konsentrasi yang hilang saat berkendara dapat berakibat fatal.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement