REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kapten tim polo air putra, Rezza Auditya Putra, menegaskan bahwa timnya sudah siap memberikan yang terbaik bagi Indonesia pada ajang SEA Games XXIX di Kuala Lumpur, Malaysia, pada Agustus ini. Apalagi pada dua tahun lalu, Indonesia mampu mempersembahkan medali perak. Hal ini bakal menjadi pemicu semangat.
"Persiapan telah kami lakukan dengan baik. Kami berharap dukungan dari masyarakat Indonesia memacu semangat kami saat bertandingan di Malaysia," terang Rezza saat diwawancara Republika.co.id dalam acara pelepasan tim akuatik di hotel Grove Suites, Kuningan, Jumat (11/8) malam.
Cabor akuatik pada SEA Games nanti akan memperebutkan 60 medali emas. Sebanyak 40 di antaranya dari disiplin renang. Adapun jumlah kontingen yang diberangkatkan ke Malaysia sebanyak 68 atlet.
Persiapan tim polo air putra arahan Milos Sakovic ini sudah siap 90 persen. Dalam waktu sepekan tersisa, Rezza dan kawan-kawan dihadapkan dengan latihan-talihan untuk kekompakan dan mental.
Rezza menilai Singapura dan Thailand masih menjadi negara yang paling dominan. Kendati demikian, ia mengingatkan kepada rekan setim untuk tidak memandang sebelah mata negara lain dan mewaspadai tuan rumah Malaysia.
"Thailand dan Singapura tentu menjadi perhitungan kami. Tapi, kami tidak ingin hanya mengarahkan pandangan kepada dua negara tersebut,'' katanya. ''Kami anggap semua lawan sama saja, terutama tuan rumah yang memiliki suntikan lebih dari pendukung."
Pertandingan polo air akan dihelat di National Aquatics Centre, KL Sports City, Bukit Jalil, pada 15 hingga 20 Agustus 2017. Berdasarkan hasil drawing, Indonesia berada satu grup dengan Malaysia, Filipina, Thailand, dan Singapura. Pertandingan pada babak grup menggunakan sistem round robin.