Sabtu 02 Sep 2017 13:01 WIB

Herrie Kembali Pimpin Latihan Persib

Rep: Febrian Fachri/ Red: Agus Yulianto
Pelatih sementara Persib Bandung Herrie Setyawan (kiri) bersama penyerang Ezechiel N'Duoassel.
Foto: REPUBLIKA/Febrian Fachri
Pelatih sementara Persib Bandung Herrie Setyawan (kiri) bersama penyerang Ezechiel N'Duoassel.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Herrie Setyawan kembali mengemban tugas sebagai pelatih sementara Persib Bandung. Herrie sudah kembali bersama pasukan Maung Bandung setelah hampir dua pekan berada di Sawangan Depok untuk kursus untuk lisensi A AFC.

Kehadiran Coach Herrie otomatis pengganti dia sebelumnya Yaya Sunarya kembali ke tugas awal sebagai pelatih fisik Pangeran Biru. Herrie kemarin memimpin latihan Persib di Lapangan Lodaya, Kota Bandung. Persib tetap menggelar latihan sore walau sedang hari rasa Idul Adha 1438.

Pada latihan tersebut Herrie menekankan kesiapan tim jelang melawat ke Palembang markas Sriwijaya. "Kita latihan supaya bagus dalam hal possesion. Kita jangan gampang kehilangan bola," kata Herrie, Sabtu (2/9).

Persib akan bertandang ke Stadion Jakabaring Palembang pada Senin (4/9). Laga tersebut merupakan pekan ke 22 Liga 1. Herrie menargerkan Persib menang untuk meneruskan tren positif di puutaran kedua. Persib sementara masih di peringkat sembilan dengan nilai 29. Berselisih 11 poin dari pimpinan klasemen sementara Bali United.

Selain possesion, Herrie juga ingin meningkatkan kesabaran pemain dalam memainkan tempo permainan. Herrie ingin klubnya bermain tenang agar dapat membawa pulang lebih banyak poin dari markas lawan. Sejauh ini Persib baru sekali memenangkan partai tandang di Liga 1. "Kita harus sabar dalam pressing, kapan harus delay. karena kita main away," ujar Herrie.

Klasemen Liga 1 Musim 2024
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
1 Pusamania Borneo Pusamania Borneo 10 6 3 1 16 10 21
2 Persebaya Surabaya Persebaya Surabaya 10 6 3 1 9 4 21
3 Persib Bandung Persib Bandung 10 5 5 0 18 10 20
4 Bali United Bali United 10 6 2 2 16 8 20
5 Persija Persija 10 5 3 2 15 6 18
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement