REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mengajak mahasiswa untuk terjun menjadi relawan di sejumlah program yang digalakan di Kota Bandung. Di antaranya, program Minggu Lansia dan Gerakan Pungut Sampah.
"Saya butuh relawan. Kalau punya waktu luang gabung jadi relawan," ujar Ridwan Kamil yang akrab disapa Emil, saat menghadiri acara Ta'aruf atau masa pengenalan mahasiswa baru di Kampus Unisba, Jalan Taman Sari, Kota Bandung, Selasa (5/9).
Menurut Emil, Kota Bandung memiliki sejumlah kampus besar dengan jumlah mahasiswa yang sangat banyak. Salah satunya Unisba yang setiap tahunnya menerima ribuan mahasiswa dari dalam dan luar Kota Bandung.
Sehingga, kata Emil, ia sengaja mengajak mahasiswa tersebut untuk bersama mencintai kota dengan menjadi relawan untuk isu lingkungan, sosial, hingga ekonomi. Ia menilai, dengan menjadi relawan maka IQ dan EQ mahasiswa akan berimbang.
"Saya tidak mau di Bandung ini banyak mahasiswa tapi tidak pedulian, cuek terhadap kondisi saat ini. Kerjakan apa yang bisa, yang mudah dilakukan di lingkungan terdekat," katanya.
Menurut Emil, menjadi seorang relawan tidak perlu warga ber-KTP Kota Bandung. Namun yang terpenting, relawan adalah orang yang bermukim di Kota Bandung yang peduli terhadap lingkungan dan mau meluangkan waktunya.
"Siapa saja selama dia bermukim di Bandung dan cinta lingkungan juga mau meluangkan waktunya, saya akan fasilitasi sebagai relawan," kata Emil.