Rabu 06 Sep 2017 00:02 WIB

Penerimaan CPNS Tahap Kedua Sudah Dimulai

Rep: Umi Nur Fadhilah/ Red: Ratna Puspita
Halaman muka laman Kementerian Pemberdayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi yang menampilkan informasi tentang seleksi CPNS tahap I dan pembukaan seleksi CPNS tahap II.
Halaman muka laman Kementerian Pemberdayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi yang menampilkan informasi tentang seleksi CPNS tahap I dan pembukaan seleksi CPNS tahap II.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Lowongan penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) tahap kedua bisa dilihat mulai Selasa (5/9) pukul 23.00 WIB. Dalam keterangan tertulis yang diterima Republika, calon pelamar dapat mengakses laman Kementerian PANRB http://www.menpan.go.id dan BKN https://sscn.bkn.go.id serta situs kementerian/lembaga yang bersangkutan.

Pemerintah membuka 17.928 lowongan CPNS pada 60 kementerian/lembaga dan satu pemerintah daerah Kalimantan Utara. Pemerintah menyediakan 1.850 kursi untuk lulusan terbaik, 166 formasi untuk penyandang disabilitas, 196 formasi untuk putra/putri Papua dan Papua Barat.

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Asman Abnur menjelaskan prosedur pendaftaran serupa dengan tahap pertama. Artinya, calon pelamar hanya dapat mendaftar pada satu instansi dan memilih satu jabatan.

Ia mengatakan bagi pelamar yang sudah mendaftar penerimaan putaran pertama, (Kementerian Hukum dan HAM dan Mahkamah Agung) diperbolehkan mendaftar kembali dengan menggunakan akun SSCN yang telah dibuat sebelumnya. Kendati demikian, Asman meminta pendaftar yang dinyatakan lulus/final putaran pertama, agar tidak mendaftar lagi pada penerimaan kedua.

Asman menegaskan pelaksanaan seleksi CPNS 2017 dilakukan berdasarkan prinsip kompetitif, adil, objektif, transparan, bersih dari praktik KKN, dan tidak dipungut biaya. Ia mengingatkan masyarakat/calon pelamar tidak mempercayai terhadap orang/pihak-pihak tertentu (calo) yang menjanjikan kelulusan.

“Jangan terkecoh dengan iming-iming oknum yang mengaku bisa membantu. Tidak ada orang yang bisa membantu meluluskan CPNS,” kata Asman. 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement