REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Pemerintah Kota Medan melakukan perbaikan terhadap titi menuju situs Kota Cina yang terletak Kelurahan Paya Pasir, Kecamatan Medan Marelan. Jalan akses menuju situs, sebelumnya rusak akibat tergerus air sungai.
Camat Medan Marelan T Khairuniza di Medan, Kamis (26/10), mengatakan, titi dengan panjang 10 meter dan lebar 4 meter yang menghubungkan pemukiman warga dengan museum situs Kota Cina itu mengalami kerusakan setelah sebelumnya tergerus arus sungai yang kencang. Amblesnya titi tersebut membuat aktivitas masyarakat menjadi terganggu, bahkan membahayakan masyarakat yang melintas di sekitarnya.
Tidak sedikit warga yang nekat menggunakan jembatan tersebut untuk akses lintas sehari-harinya. Sehingga, Dinas PU Kota Medan dibantu jajaran Kecamatan Medan Marelan langsung mengambil tindakan untuk segera memperbaiki jembatan tersebut demi keamanan dan kenyamanan masyarakat sekitar.
Khairuniza mengatakan, belasan petugas langsung turun untuk melakukan perbaikan. Sedikit demi sedikit material jembatan yang amblas dihancurkan dengan sejumlah bor penghancur beton dan dan diangkut dengan beko, sehingga nantinya Dinas PU bisa segera membangun fondasi jembatan yang baru sebelum akhirnya dituntaskan dengan kembali dicor beton.
Masyarakat yang sebelumnya mengeluhkan amblesnya jembatan tersebut, tampak antusias dengan perbaikan yang dilakukan Pemkot Medan. Mereka berharap perbaikan titi yang menghubungkan kedua kawasan tersebut bisa segera diselesaikan, sehingga dapat kembali menopang akses mobilitas warga, khususnya perekonomian masyarakat sekitar.
Diperkirakan titi tersebut akan selesai dalam beberapa hari kedepan untuk dapat dapat digunakan kembali oleh warga sekitar. "Saya berharap warga bisa bersabar menunggu selesai dikerjakan oleh Dinas PU Kota Medan. Sementara ini kita minta warga untuk mencari alternatif jalan lain untuk melintas dan kita akan melakukan penjagaan dikawasan tersebut untuk mencegah timbulnya korban jiwa," kata Khairuniza.