REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Marvel Studios dan Disney mengklaim bahwa film Thor: Ragnarok telah menghasilkan 107,6 juta dolar AS di pemutaran luar Amerika Serikat. Perhitungan tersebut dilakukan selama akhir pekan dari sekitar 50 persen pasar.
Sejauh ini, seri ketiga Thor tersebut telah melampaui film superhero lainnya, seperti Guardians of the Galaxy 2 dan Doctor Strange. Dan di banyak pasar, ia membukukan pembukaan Oktober terbesar yang pernah ada, termasuk di Korea Selatan (15,5 juta dolar AS), Australia (8,4 juta dolar AS) dan Brasil (8,3 juta dolar AS).
Sementara itu, Inggris mencetak rekor dengan penghasilan 15,8juta dolar AS. Angka di bulan Oktober yang terbaik di luar film James Bond.
Film ini disutradarai oleh Taika Waititi asal Selandia Baru. Thor: Ragnarok menceritakan Dewa Asgardian (Chris Hemsworth) yang bergabung dengan saudaranya, Loki (Tom Hiddleston) dan sahabatnya, Hulk (Mark Ruffalo) untuk melawan Dewi Kematian, Hela (Cate Blanchett). Idris Elba dan Anthony Hopkins turut membintangi film ini.
Film superhero ini juga diharapkan bisa mencetak penghasilan besar saat diluncurkan di bioskop Amerika Utara pada hari Jumat nanti. Beberapa pengamat memperkirakan bahwa Thor: Ragnarok akan menghasilkan 100 juta dolar AS di Amerika. Beberapa bahkan berpikir bisa mencapai angka 125 juta dolar AS.
Selain itu masih ada sejumlah pasar luar negeri yang belum dibuka. Seperti Cina, Jepang, Meksiko, Jerman dan Rusia.
Disney juga meluncurkan film Coco Pixar di Meksiko selama akhir pekan menjelang liburan Dia de Muertos. Film animasi yang akan ditayangkan di AS pada 22 November ini, telah menghasilkan 8,4 juta dolar AS selama pembukaan akhir pekan.
Berkat Thor dan Coco, Disney telah berhasil mencapai angka 4 miliar dolar AS di box office di seluruh dunia. Menjadikannya satu-satunya studio yang mencapai rekor tersebut selama lima tahun berturut-turut, dilansir dari Hollywood Reporter.