Selasa 21 Nov 2017 20:02 WIB

Polda Kerahkan Lima SSK Amankan Rapat Pleno Golkar

Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Polisi Idham Azis memberikan keterangan kepada media seusai apel Mantap Praja Jaya 2017 di Polda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (31/10).
Foto: Republika/Mahmud Muhyidin
Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Polisi Idham Azis memberikan keterangan kepada media seusai apel Mantap Praja Jaya 2017 di Polda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (31/10).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Personel Polda Metro Jaya mengamankan rapat pleno di Kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar Jakarta Barat, terkait pembahasan rencana pergantian Setya Novanto sebagai Ketua Umum dan Ketua DPR RI. Polda menerjukan personel sebanyak lima satuan setingkat kompi (SSK).

"Kami menyiapkan lima satuan setingkat kompi di Kantor DPP Golkar," kata Kapolda Metro Jaya Irjen Idham Azis di Jakarta, Selasa (21/11).

Idham mengatakan Polda Metro Jaya menerima permintaan dari Sekretaris Jenderal Partai Golkar Idrus Marham yang berencana menggelar rapat pleno. Berdasarkan permintaan itu, Idham menyebutkan Polda Metro Jaya mengerahkan personel guna mengamankan rapat pleno.

Idham menjelaskan petugas personil dipimpin Kapolres Metro Jakarta Barat dan Kepala Biro Operasi Polda Metro Jaya mengamankan DPP Golkar sejak Selasa (21/11) pagi. Polisi jenderal bintang dua itu menyebutkan kekuatan lima SSK cukup untuk mengamankan rapat pleno DPP Golkar.

Sebanyak lima SSK terdiri dari dua SSK dari Satuan Brimob dan tiga SSK dari Direktorat Sabhara Polda Metro Jaya. "Pengamanan unjuk rasa meskipun hanya 100 orang, kita siapkan 300 atau 400 orang itu biasa," ujar Idham.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement