Selasa 02 Jan 2018 08:17 WIB

Trump: Iran Sudah Waktunya Berubah

Rep: Crystal Liestia Purnama/ Red: Teguh Firmansyah
Donald Trump
Foto: AP
Donald Trump

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mencoba mengambil keuntungan dari demonstrasi di Iran. Trump memanfaatkan unjuk rasa tersebut untuk menekan pemerintahan Teheran.

"Waktunya untuk berubah," seru Trump lewat kicauannya di Twitter. 

Trump memberikan perhatian cukup besar atas situasi yang berkembang di Iran. Ribuan orang telah melakukan aksi demonstrasi menentang pemerintahan Rouhani selama beberapa hari ini.

"Seiring dengan hak asasi manusia, kekayaan Iran sedang dijarah. Iran gagal di setiap tingkat, meskipun kesepakatan mengerikan dilakukan dengan mereka oleh pemerintah Obama. Orang-orang Iran yang hebat telah mengalami tekanan selama bertahun-tahun," kata Trump di Twitter resminya, yang dikutip Aljazirah, Selasa (2/1).

Trump mengacu pada kesepakatan yang ditandatangani pada 2015 antara Iran dan kekuatan dunia untuk mengekang kegiatan nuklir Teheran dengan imbalan untuk mengangkat beberapa sanksi ekonomi.

Pemerintahan Obama telah menghabiskan bertahun-tahun bekerja untuk membuat agar kesepakatan itu terjadi. Sementara Trump, sama seperti dengan mayoritas politisi Partai Republik lainnya, mencelanya sebagai bencana dan kesepakatan terburuk yang pernah dinegosiasikan.

Ribuan orang pada Kamis memenuhi jalan-jalan di kota-kota di timur laut Masyhad dan Kashmar. Menurut media setempat mereka memprotes kenaikan harga komoditas dan kesalahan manajemen yang mereka rasakan terhadap pemerintah.

Baca juga,  Ada yang Berbeda dalam Demonstrasi Iran Kali Ini.

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement