Senin 29 Jan 2018 13:05 WIB

Bocah Tenggelam di Serayu Ditemukan Meninggal

Ditemukan 100 meter dari lokasi kejadian.

Ilustrasi petugas mengidentifikasi jenazah.
Foto: Antara/Bima
Ilustrasi petugas mengidentifikasi jenazah.

REPUBLIKA.CO.ID,  CILACAP -- Seorang bocah yang dilaporkan tenggelam di Sungai Serayu, Desa Wlahar Kulon, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Koordinator Badan Search and Rescue Nasional (Basarnas) Pos SAR Cilacap Mulwahyono mengatakan, korban ditemukan 100 meter dari lokasi kejadian pada pukul 10.30 WIB.

"Korban atas nama Denis Ardiansah (10)," katanya di Cilacap, Senin (29/1). Ia mengatakan jenazah Denis ditemukan oleh Karsudi (45), warga Grumbul Darmajaya RT 05 RW 06, Desa Cinangsi, Kecamatan Gandrungmangu, Cilacap.

Menurut dia, Karsudi merupakan Pakde korban yang ikut serta dalam operasi pencarian tersebut. Setelah dievakuasi dari lokasi penemuan, kata dia, jenazah Denis segera diperiksa oleh tim medis dan selanjutnya dipulangkan ke rumah duka, Desa Sokawera RT 03 RW 04, Kecamatan Patikraja, Banyumas.

"Operasi pencarian korban tenggelam di Sungai Serayu tersebut melibatkan Basarnas Pos SAR Cilacap, Tagana Banyumas, BPBD Banyumas, Pramuka Peduli Kwarcab Banyumas, TRC IKB RAPI, PMI Banyumas, SAR Banyumas, Serayu Rescue, TNI/Polri, dan potensi SAR lainnya," kata Mulwahyono.

Kendati jenazah Denis telah ditemukan, dia mengatakan tim SAR gabungan hingga saat sekarang masih mencari jasad seorang pria yang diduga bunuh diri dengan cara terjun ke bawah Bendung Gerak Serayu. "Oleh karena itu, kami mengirimkan satu regu Basarnas untuk mencari orang yang diduga bunuh diri tersebut. Jadi, ada dua regu Basarnas yang kami terjunkan, salah satunya telah diterjunkan sejak hari Minggu (28/1) untuk mencari bocah yang tenggelam di Sungai Serayu," jelasnya.

Seperti diwartakan, seorang bocah bernama Denis Ardiansah (10), anak dari Eni, warga Desa Sokawera RT 03 RW 04, Kecamatan Patikraja, Banyumas, dilaporkan tenggelam di Sungai Serayu pada hari Ahad (28/1), sekitar pukul 16.30 WIB. Sebelum kejadian, Denis diketahui sedang mandi bersama dua temannya di Depo Pasir, Desa Wlahar Kulon, Kecamatan Patikraja, Banyumas.

Oleh karena belum pandai berenang, Denis terseret air Sungai Serayu hingga akhirnya tenggelam. Pada saat tim SAR gabungan menggelar operasi pencarian terhadap Denis, seorang pria yang tidak diketahui identitasnya dilaporkan terjun ke bawah Bendung Gerak Serayu, Desa Gambarsari, Kecamatan Kebasen, Banyumas, Senin (29/1), pukul 08.30 WIB.

Aksi nekat pria itu diketahui oleh salah seorang personel Tim Reaksi Cepat Informasi Kebencanaan Radio Antar-Penduduk Indonesia Abdul Rosyid (53) yang bertugas di Bendung Gerak Serayu untuk mencari seorang bocah tenggelam di Sungai Serayu.

Dalam hal ini, Abdul Rosyid melihat ada seorang pria yang turun dari sepeda motor dan selanjutnya terjun ke bagian bawah bendungan, yakni di antara pintu nomor 4 dan nomor 5. Setelah melihat kejadian tersebut, Abdul Rosyid segera berteriak memanggil rekannya, Kirno (35) yang juga sedang bertugas di tempat itu.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement