REPUBLIKA.CO.ID, UNGARAN -- Ketua Panwaslu Kabupaten Banyumas, Muh Tohir Asyidiqi meninggal dunia, Selasa (6/2). Ia meninggal dalam keadaan siap bertugas mengikuti kegiatan Sosialisasi Undang-Undang No. 10 Tahun 2016 yang digelar oleh Polda Jawa Tengah.
"Saat mengeluh sakit, beliau sudah berseragam (panwas) lengkap dan siap berangkat untuk mengikuti acara dengan Polda Jawa Tengah," ungkap Ketua Bawaslu Provinsi Jawa Tengah, M Fajar Subhi AK Arif, di rumah duka, Selasa (6/2).
Karena mengeluh sakit, jelas Fajar, Tohir yang sudah siap berangkat kemudian minta diantar oleh pengemudi yang dibawanya dari Banyumas ke RSUD Ungaran. Namun ternyata Tuhan berkehendak lain dan terlebih dahulu memanggilnya.
Kepergian Tohir, diakui membuat keluarga besar Bawaslu Provinsi Jawa Tengah sangat kehilangan. Karena selama ini almarhum dikenal merupakan pribadi yang sangat enerjik.
Fajar bahkan mengaku, setelah mengikuti rangkaian kegiatan di Semarang, akan ke Banyumas bersama dengan Tohir.
"Saya juga janjian dengan almarhum bareng ke Banyumas besok," jelasnya.
Dengan berpulangnya Tohir, Bawaslu Provinsi Jawa Tengah belum akan memikirkan pengganti Ketua panwaslu kabupaten Banyumas karena masih dalam suasana duka.
"Saya kira proses penggantian itu akan dilakukan setelah seluruh proses pemakaman selesai dan suasana duka sudah berlalu," tegasnya.