Kamis 15 Feb 2018 19:10 WIB

Sudirman Said Kunjungi Korban Banjir di Tegal

Permasalahan banjir tidak lepas dari berbagai faktor, salah satunya alam.

Sudirman Said
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Sudirman Said

REPUBLIKA.CO.ID, TEGAL -- Calon Gubernur Jawa Tengah Sudirman Said mengunjungi daerah terdampak banjir di Kota Tegal, Kamis (15/2) saat hari pertama kampanye Pilkada 2018. Pasangan Ida Fauziah ini mengunjungi Dukuh Turi, Kecamatan Margananda, yang menjadi salah satu kawasan terdampak banjir.

Ia mengapresiasi relawan Sudirman-Ida yang terjun langsung untuk membantu warga terdampak banjir tersebut. Dalam kesempatan itu, calon gubernur nomor urut 2 tersebut berkesempatan berdialog dengan warga dan relawan yang bertugas di dapur umum.

Menurut Sudirman, permasalahan banjir tidak lepas dari berbagai faktor, salah satunya alam. "Perlu langkah antisipasi menyeluruh mulai hulu hingga hilir," katanya.

Kawasan hulu harus bisa menjadi daerah resapan air serta ruang terbuka hijau bagi wilayah yang terancam banjir. Sejumlah wilayah di Kecamatan Margadana sendiri dilanda banjir sejak beberapa hari terakhir. Ketinggian air yang merendam kawasan itu bervariasi, antara lima hingga 30 cm.

Usai mengunjungi kawasan terdampak banjir, mantan Menteri ESDM ini melanjutkan kampanyenya di Desa Slatri, Kecamatan Larangan, Kabupaten Brebes. Di lokasi itu, Sudirman berkesempatan berdialog dengan petani di area persawahan. 

 

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement