Ahad 25 Feb 2018 02:05 WIB

Arkeolog Mesir Kembali Temukan Kuburan Kuno

Situs arkeologi yang baru saja ditemukan tersebut berusia lebih dari 2.000 tahun.

Rep: Inas Widyanuratikah/ Red: Israr Itah
Bangunan kuburan di Kota Kairo, Mesir. (ilustrasi)
Bangunan kuburan di Kota Kairo, Mesir. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, MINYA -- Arkeolog Mesir dibantu tenaga ahli dari Jerman kembali menemukan kuburan kuno di negaranya. Sebanyak 40 sarkofagus (tempat jenazah), dan sekitar 1.000 patung ditemukan di kuburan kuno tersebut.

Penemuan tersebut berada di area Tunah Al-Jabal, sebelah selatan Kairo. Diperkirakan kuburan kuno tersebut digunakan sekitar era akhir dinasti Firaun atau awal era Ptolomeus.

"Ini baru awal. Sesegera mungkin, kami akan menambah atraksi arkeologis lainnya ke Mesir," kata Menteri Kepurbakalaan Mesir,Khaled El-Enany, Sabtu (24/2) dilansir dari Reuters.

Situs arkeologi yang baru saja ditemukan tersebut berusia lebih dari 2.000 tahun. Diperkirakan, arkeolog membutuhkan waktu lima tahun untuk melakukan ekskavasi.

Benda purbakala menjadi salah satu daya tarik wisata Mesir. Pemerintah berharap dengan bertambahnya penemuan arkeologis pariwisata di Mesir bisa semakin berkembang.

Tahun lalu, tercatat jumlah wisatawan yang mengunjungi Mesir bertambah 54 persen yaitu 8,3 juta orang. Meskipun demikian, angka tersebut masih di bawah wisatawan tahun 2010 yang mencapai 14,7 juta orang.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement