Sabtu 03 Mar 2018 22:39 WIB

Polda Kalsel Razia Tempat Hiburan Malam dan Hotel

Sejumlah pengunjung kedapatan minum miras.

Tempat Hiburan Malam (ilustrasi)
Foto: Republika/Rusdy Nurdiansyah
Tempat Hiburan Malam (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BANJARMASIN -- Tim gabungan Direktorat Reserse Narkoba (Ditresnarkoba) Polda Kalsel dan BNNP Kalsel menggelar razia ke sejumlah Tempat Hiburan Malam (THM) dan karaoke keluarga di Kota Banjarmasin.

"Razia menyasar seluruh pengunjung dengan target utama penyalahgunaan Narkoba di tempat hiburan," kata Kabag Bin Ops Ditresnarkoba Polda Kalsel AKBP Daryanto, Sabtu.

Ia mengatakan, dalam razia pada Jumat (2/3) malam hingga Sabtu (3/3) dini hari itu, anggota Ditresnarkoba juga dibantu Satuan Brimob, BNNP Kalsel dan Bid Dokkes Polda Kalsel.

Tim gabungan dibagi menjadi dua grup, yakni Satgas A dipimpin AKBP Daryanto dan Kasubdit I Kompol Ugeng Sudia Permana serta Satgas B dikomandoi Kasubdit II AKBP Andi A dan Kasubdit III AKBP Matsari.

Adapun THM dan karaoke keluarga yang didatangi petugas di antaranya Grand Diskotik Mitra Plaza, Athena Diskotik Hotel Banjarmasin International (HBI), serta Inul Vista di Jalan Ahmad Yani Km 5 Banjarmasin dan Colour Box di Jalan Brigjen H Hasan Basry Banjarmasin.

Daryanto mengungkapkan, pihaknya mengamankan lima orang dikarenakan mengkonsumsi ,,numan keras (Miras) dan juga obat Zenith atau Carnophen.

"Untuk di THM dan karaoke keluarga kami tidak temukan penyalahgunaan narkoba oleh pengunjung, namun ketika menyasar kawasan Hotel Summer di Jalan Veteran justru didapati tamu hotel menyimpan sabu-sabu," ungkapnya.

Daryanto menegaskan, Razia Cipta Kondisi (Cipkon) akan terus digelar secara berkala untuk menekan penyalahgunaan Narkoba, khususnya di tempat hiburan dan juga lokasi lain agar daerah ini terbebas dari peredaran gelap Narkoba.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement