REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) beserta istri Mufidah Kalla mendatangi rumah duka Probosutedjo di Jalan Diponegoro No. 20, Menteng, Jakarta Pusat. Kedatangannya disambut awak media di depan pintu pagar rumah duka, Senin (26/3) pukul 11.40 WIB.
Mengenakan baju kemeja merah lembut, Jusuf Kalla hadir dengan melambaikan tangan menyapa media. Di sampingnya, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Puan Maharani tampak menyusul juga turut memasukki pagar rumah duka.
Selang beberapa menit, Mufidah Kalla dengga turut menyusul ke dalam kediaman rumah duka. Mengenakan baju hitam corak putih, Mufidah juga turut menyalami awak media. Sepuluh menit berselang, Jusuf Kalla dan istri tampak keluar dari kediaman rumah duka. JK lalu menjumpai awak media dan menyampaikan bela sungkawa.
"Pemerintah menyampaikan bela sungkawa. Beliau ini pengusaha yang ulet. Di samping itu juga memiliki jiwa sosial ,yang kuat dan rajin," kata Jusuf Kalla kepada awak media, Senin (26/3).
Ia menyebut penyebab meninggalnya adik kandung Presiden kedua RI itu dikarenakan sakit. "Iya, beliau meninggal karena sakit," ucapnya.
JK juga mengutarakan pendapatnya mengenai sosok Probosutedjo yang memiliki keteguhan hati. "keteguhannya, beliau sangat teguh bagaimana mendekatkan rekan-rekan pengusaha-pengusaha nasional dan pribumi," ujarnya.
Sementara itu, Puan Maharani yang menyusul di belakangnya juga mengutarakan ungkapan bela sungkawa. "Untuk Almarhum Bapak Probosutedjo, semoga beliau diterima disisiNya," tutur Puan kepada awak media.
Dalam kesempatan itu, Puan juga mengungkapkan kedekatannya terhadap keluarga Probosutedjo. "Yang saya kenal keluarganya, karena memang kenal dengan keluarganya. Jadi alhamdulillah pada kesempatan ini ada kesempatan untuk datang saya datang untuk melayat bersama dengan Wapres," tuturnya.
Kedua pemangku jabatan itu lantas meninggalkan kediaman rumah duka. Sementara beberapa tokoh ternama mulai berdatangan, di antaranya adalah Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo, Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dan Sandiaga Uno, dan mantan Wakil Presiden RI Try Sutrisno.
Ikuti Whatsapp Channel Republika