Rabu 18 Apr 2018 14:11 WIB

Ray Sahetapy Kenang Dedikasi Almarhum Deddy Sutomo

Sosok Deddy layak jadi teladan karena semangatnya di dunia film.

Rep: Farah Noersativa/ Red: Indira Rezkisari
Aktor Deddy Sutomo
Foto: Republika/Edwin Dwi Putranto
Aktor Deddy Sutomo

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Kabar aktor senior Deddy Sutomo tutup usia juga telah terdengar oleh aktor senior lain, Ray Sahetapy. Sebagai sesama aktor, Ray menilai Deddy Sutomo merupakan aktor yang sangat berdedikasi tinggi dalam mendalami seni peran.

“Om Deddy itu orang yang sangat setia dengan keaktorannya, ya. Meskipun dia pernah jadi politikus, tapi utamanya dia itu ya sebagai aktor,” kata Ray mengenang sosok Deddy Sutomo, saat dihubungi Republika.co.id, Rabu (18/4).

Ia lalu menceritakan, pengalamannya berakting satu panggung dengan Deddy Sutomo pada 1980-an. Film yang berjudul “Gadis” itu dibintangi Ray dan juga Deddy Sutomo, serta beberapa nama lainnya seperti Dewi Yull dan Titiek Puspa.

“Kita itu pernah bertemu di Film Gadis. Pertama ketemu di tahun 1980 akhir. Bayangkan itu berapa tahun kita bergaul. Dan karyanya itu, membuat kita sangat besar,” ungkapnya.

Di film itu, kata dia, Deddy berperan sebagai orang Jawa yang berprofesi sebagai pergawai Belanda. Sementara Ray sendiri, dia berperan sebagai tokoh utama yakni anak seorang Tumenggung. “Saya waktu itu berperan sebagai anak orang berada dalam film itu,” kata dia.

Selain itu, Ray menganggap Deddy adalah sosok yang sangat senior dan mau mengajarkan soal keaktoran kepada siapa saja. “Dia selalu memberikan semangat kepada siapa saja. Sehingga orang betah dialog, main bersama, ya senior banget ya,” ungkapnya.

Sambil memuji, Ray mengatakan sosok Deddy sangat memahami pentingnya sebuah peranan bagi aktor itu. Ia menyebut hal itu merupakan hal yang sulit didapat oleh seorang aktor.

“Sudah ada berapa orang yang masuk dalam pikirannya dia, jiwanya dia. Tidak cuma membaca, tapi dia juga memasukkan tokoh baik geraknya dan juga napasnya pada tubuhnya,” ujar Ray.

Ray juga mengatakan, Deddy merupakan sosok yang sangat aktif di organisasi perfilman termasuk Parfi 56 sebagai pembina. Menurutnya, keberadaan organisasi itu sangat penting bagi para aktor dan aktris di Indonesia dan Deddy sangat baik dalam membina organisasi itu.

“Iya, dia aktif di organisasi. Kita sangat senang dengan Om Deddy itu. Dan dia sangat rajin, ada pada setiap acara-acara itu. Selalu memberikan semangat terus,” ungkapnya.

Dia pun berpesan untuk turut memberikan doa kepada Deddy dan mengimbau meneladani sosoknya. Sebab, menurutnya saat ini kondisi jumlah aktor di Indonesia sangat sedikit.

“Kita terus berdoa buat Om Deddy, dan senior-senior kita yang terus memberikan pemahaman terhadap keaktoran, untuk terus berpacu. Agar bangsa ini tercermin dalam keaktorannya juga. Aktor itu soalnya sedikit jumlahnya,” tuturnya.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement