REPUBLIKA.CO.ID, KARAWANG -- Dinas Perhubungan Kabupaten Karawang, tidak menyediakan bus gratis untuk mudik. Pasalnya, tahun ini tidak ada alokasi anggaran untuk mudik gratis. Meski demikian, warga Karawang yang akan mudik bisa mengikuti program mudik gratis yang difasilitasi Kementerian Perhubungan. Dengan titik kumpul di wilayah Bekasi.
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Karwang, Arief B Maryugo, mengatakan, Pemkab Karawang tidak menyediakan mudik gratis. Akan tetapi, warga bisa mengikuti mudik gratis yang disediakan Kemenhub. Mengingat, ada 30 unit bus dari Karawang yang diperbantukan untuk program mudik gratis pemerintah pusat tersebut. "Namun, titik kumpulnya di Bekasi," ujar Arief, kepada Republika.co.id, Senin (7/5).
Tak hanya itu, untuk program mudik gratis ini biasanya perusahaan-perusahaan yang ada di Karawang menyelenggarakannya. Saat ini, pihaknya masih inventarisasi data, perusahaan mana saja yang akan menyediakan layanan mudik gratis. Diharapkan, dalam dua pekan kedepan sudah ada datanya.
Namun, untuk mudik gratis perusahaan ini biasanya hanya untuk karyawan. Bukan masyarakat pada umumnya. Karenanya, jika masyarakat umum ingin ikut mudik gratis, sebaiknya segera mendaftar pada program yang diselenggarakan oleh Kemenhub.
Selain pendataan perusahaan yang menyelenggarakan mudik gratis, menjelang lebaran tahun ini pihaknya juga akan memberikan layanan pengecekan kelaikan armada. Pengecekan itu, akan dilakukan di terminal bus. "Seharusnya, terminal bus untuk Karawang ini berada di Cikampek. Tapi, sampai saat ini keberadaan bus itu masih di Terminal Klari," ujar Arief.