Kamis 21 Jun 2018 08:52 WIB

Kate Spade Foundation Sumbang Pencegahan Bunuh Diri

Yayasan berharap masalah mental bisa diatasi dengan bantuan tepat.

Rep: Dwina Agustin/ Red: Indira Rezkisari
Butik Kate Spade
Foto: AP
Butik Kate Spade

REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES -- Kate Spade New York telah mengumumkan rencana untuk menyumbang di bidang pencegahan bunuh diri. Yayasan itu ingin mendukung sebesar satu juta dolar agar tidak ada lagi korban seperti yang dialami pendirinya.

Untuk memulai langkah baik itu, perusahaan itu mengatakan pada Rabu (20/6), Kate Spade New York Foundation memberikan  250 ribu dolar kepada Crisis Text Line. Badan itu merupakan layanan pesan teks rahasia 24 jam gratis untuk orang-orang dalam krisis.

Perusahaan juga mengatakan, akan membuka layanan sumbangan bagi publik yang ingin ikut bergabung. Sumbangan terbuka itu akan dilakukan hingga 29 Juni, atau hingga mencapai jumlah 100 ribu dolar.

Kate Spade New York juga mengatakan akan menyelenggarakan Hari Kesadaran Kesehatan Mental Global untuk karyawan. Acara itu merupakan sebagai bagian dari Program Kebugaran, dikutip dari THR, Kamis (21/6).

Baca juga: Fenomena Bunuh Diri Figur Publik Menurut Psikiater

Perancang busana Kate Spade memutuskan untuk menutup hidupnya pada berusia 55 tahun. Dia ditemukan tewas dengan kondisi bunuh diri pada 5 Juni 2018. Suaminya mengatakan dia mengalami depresi dan kecemasan selama bertahun-tahun.

Kate Spade dinyatakan meninggal sekitar pukul 10.26 pagi waktu setempat. Sebelum meninggal, dia meninggalkan sebuah catatan. Namun kepala polisi Dermot F. Shea menolak mengungkap apa isi pesan terakhir Kate.

Akan tetapi, New York Daily News mengungkap isi surat terakhir Kate Spade. Dalam surat itu Kate menyatakan bahwa kematiannya bukan disebabkan oleh kesalahan anak perempuannya, Frances Beatrix Spade.

"Ini bukan salahmu, tanyalah ayahmu," tulis Spade dalam catatan tersebut. Spade berpesan bahwa Frances tak perlu merasa bersalah. Saat kejadian, Andrew Spade sang suami sedang tidak berada di rumah. Sementara Frances masih berada di sekolah, dilansir dari Pagesix.


Kehidupan adalah anugerah berharga dari Allah SWT. Segera ajak bicara kerabat, teman-teman, ustaz/ustazah, pendeta, atau pemuka agama lainnya untuk menenangkan diri jika Anda memiliki gagasan bunuh diri. Konsultasi kesehatan jiwa bisa diakses di hotline 119 extension 8 yang disediakan Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Hotline Kesehatan Jiwa Kemenkes juga bisa dihubungi pada 021-500-454. BPJS Kesehatan juga membiayai penuh konsultasi dan perawatan kejiwaan di faskes penyedia layanan
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement