Senin 06 Aug 2018 06:48 WIB

Sejumlah Bangunan di Jembrana Rusak Terdampak Gempa

Sejumlah bangunan di Jembrana terdampak gempa yang berpusat di NTB.

Gempa bumi (ilustrasi)
Foto: Antara/M Risyal Hidayat
Gempa bumi (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, NEGARA, BALI -- Di Kabupaten Jembrana, Bali sejumlah bangunan rusak ringan akibat gempa yang berpusat di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB). Laporan yang masuk ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPPD) Jembrana, gempa Ahad (5/8) malam menyebabkan bangunan garasi I Made Subagia, warga Dusun Samblong, Kelurahan Sangkaragung, Kecamatan Jembrana ambruk.

"Kami masih terus memantau situasi serta menyebarkan petugas BPBD. Untuk sementara belum ada laporan korban jiwa di Kabupaten Jembrana," kata Kepala BPPD Jembrana, I Ketut Eko Susilo, Ahad malam.

Selain itu, kerusakan bangunan dilaporkan juga terjadi pada pagar rumah milik Ketut Kila yang roboh dengan panjang sekitar sepuluh meter serta gerbang Kantor Desa Penyaringan, Kecamatan Mendoyo juga rusak ringan setelah tertimpa genteng.

Guncangan cukup keras dirasakan warga Kabupaten Jembrana saat gempa terjadi Ahad malam, membuat warga berhamburan keluar rumah.

Informasi potensi terjadinya tsunami akibat gempa tersebut juga membuat masyarakat yang tinggal di pesisir khawatir, sehingga hingga larut malam sejumlah warga masih berdiam di luar rumah.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement