REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG- Kampoeng Jazz Unpad kembali mendapat sambutan hangat warga Kota Bandung. Konser jazz yang dipelopori BEM Fakultas Hukum Unpad ini tak hanya dinikmati masyarakat dalam negeri, tapi juga internasional. Tahun 2011 lalu, tak kurang dari 8.000 pengunjung memadati area Kampoeng Jazz di Kampus Unpad Dipatiukur.
Di tahun yang kelima ini, The 5th International Kampoeng Jazz mengusung tema Jazztorical 'Jazz You Back to History'. Pengisi acara Kampoeng Jazz kali ini pun tak tanggung-tanggung. Kehadiran musisi internasional seperti Tetsuo Sakurai dan Sondre Lerche menjadi magnet para penikmat musik jazz.
"Sondre Lerche musisi muda berbakat asal Norwegia dan legenda bass dari Jepang, Tetsuo Sakurai akan memanjakan telinga penikmat musik jazz,"kata Project Officer Kampoeng Jazz, Satya Ramandha saat konferensi pers, Sabtu (23/3).
Selain kedua artis internasional tersebut, hadirnya Fariz RM Anthology kolaborasi Indra Lesmana, Andien, Trio Lestari, dan Chaseiro dapat membawa pecinta jazz Indonesia menelusuri ruang sejarah musik jazz. Adapun Andien, merupakan ikon generasi muda yang telah berkolaborasi dengan banyak musisi kenamaan seperti Indra Lesmana, Jeff Lorber dan Buby Chen.
Tetsuo Sakurai mengaku sangat bangga bisa hadir di acara yang juga memeriahkan peringatan Bandung Lautan Api ini. Sakurai mengaku baru pertama kali ke Bandung. Ia berharap penikmat musik jazz di Bandung dan Indonesia dapat menikmati karya-karyanya.
"Saya pernah datang ke Jakarta, Yogyakarta dan kota lainnya. Saya bangga bisa hadir di Bandung dan ikut acara ini,"kata Sakurai yang menggawangi lahirnya band legendaris Cassiopea.