REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Mahasiswa STMIK Amikom yang tergabung dalam Gerakan Anti Narkoba (GANA) bertekad untuk menjaga agar kampus STMIK Amikom tetap bebas narkoba. Selain itu, juga ingin menciptakan generasi masa depan tanpa narkoba dan HIV/AID.
"Untuk menciptakan kampus bebas narkoba, kita rutin menggelar penyuluhan tentang Narkoba kepada mahasiswa. Termasuk seminar yang belum lama digelar," kata Pandu Kharisma Juananta, Selasa (14/4).
Menurut dia, selama ini Kampus STMIK Amikom Yogyakarta telah dikenal sebagai kampus yang bebas narkoba. STMIK Amikom secara berkala menggelar seminar edukasi agar mahasiswa semakin waspada terhadap bahaya narkoba.
"Kita ingin mempertahakan predikat zero narkoba," kata Pandu yang didampingi tiga pengurus Gana.
Kompol Drs Rachmat Hartono, dari Polda DIY mengatakan berbagai hal terus dilakukan untuk mencegah peredaran narkoba di Yogyakarta. Misalnya, memotong jalur peredaran narkoba yang masuk DIY.