Senin 18 Mar 2013 18:32 WIB

Diknas Kubu Raya: Jangan Percaya Bocoran Soal UN

Ujian Nasional tingkat SMA
Foto: Agung Supriyanto/Republika
Ujian Nasional tingkat SMA

REPUBLIKA.CO.ID,SUNGAI RAYA--Dinas Pendidikan Kabupaten Kubu Raya Kalimantan Barat mengimbau siswa setempat agar bisa lebih mempersiapkan diri menghadapi Ujian Akhir Nasional dan tidak mudah percaya dengan adanya bocoran soal.

"Kita sudah melakukan ujian sekolah yang dilakukan oleh Diknas sejak tanggal 11 sampai 14 Maret, sedangkan saat ini siswa sedang mengikuti ujian sekolah yang dilakukan oleh masing-masing sekolah dan akan berakhir besok. Untuk menghadapi UAN, kami imbau siswa lebih mempersiapkan dirinya dengan baik," kata Anuardi, Kepala Bidang SMA dan SMK, Dinas Pendidikan Kabupaten Kubu Raya di Sungai Raya, Senin.

Ada sebanyak 3.967 siswa kelas tiga tingkat SMA/MA dan SMK di Kabupaten Kubu Raya yang akan mengikuti ujian akhir nasional pada 15 April 2013.

Untuk mempersiapkan siswa menghadapi UAN, pihaknya akan terus melakukan pantauan di lapangan. Memang tidak banyak perubahan dalam pelaksanaan UAN nanti. Namun akan terjadi perubahan sistem pada soal, dimana Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan akan melakukan pengkodean pada setiap lembar jawaban siswa.

Dengan adanya pengkodean tersebut, maka akan terjadi perbedaan pada setiap lembar kerja siswa sehingga siswa tidak bisa mencontek dengan teman-temannya.

Pengkodean tersebut juga dilakukan untuk meminimalisasi terjadinya penipuan yang dilakukan oleh oknum tidak bertanggung jawab kepada setiap siswa.

"Misalnya seperti ini, kita tentu sering mendengar adanya kabar menyatakan bocoran soal UAN yang diberikan kepada siswa oleh oknum-oknum tertentu untuk mendapatkan keuntungan. Dengan adanya pengkodean itu, dipastikan tidak akan ada bocoran seperti itu lagi, karena jelas soalnya akan berbeda-beda," tuturnya.

Untuk itu, Anuardi mengharapkan agar siswa bisa mempersiapkan diri sebaik mungkin dan lebih percaya diri dalam mengerjakan soal.

"Kita harapkan siswa tidak mudah percaya dengan adanya bocoran soal tersebut agar bisa mendapatkan nilai yang maksimal," katanya.

Dia menambahkan, sampai sejauh ini setiap sekolah juga sudah mempersiapkan setiap siswa sebaik mungkin untuk menghadapi UAN. Bahkan sejak awal kelas XII, siswa sudah dipersiapkan dengan berbagai jam tambahan untuk menghadapi UAN tersebut.

"Dengan begitu kita harapkan, siswa bisa lebih siap, sehingga kita bisa meningkatkan hasil UAN dari tahun sebelumnya," kata Anuardi.

sumber : antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement