REPUBLIKA.CO.ID,PALANGKARAYA--Siswa SMA/SMK yang tidak lulus ujian nasional bisa mengikuti ujian paket C, yang dijadwalkan akan dilaksanakan sekitar Juli 2013.

Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Ikhwanudin di Palangka Raya, Jumat mengatakan, tercatat 48 siswa SMA/SMK tahun ajaran 2012/2013 tidak lulus UN.

Pengumuman kelulusan UN tersebut dilakukan masing-masing sekolah pada Jumat (24/5) sekitar pukul 09.00 WIB. Peserta UN ini diikuti sebanyak 2.456 siswa dari SMA/MA dan SMK 972 siswa.

"Semua siswa yang tidak lulus UN diperolehkan ikut ujian paket C yang waktunya akan ditentukan kemudian. Kami berharap mereka belajar secara agar lulus dalam ujian paket C," katanya.

Pada bagian lain, Ikhwanudin mengatakan, pengumuman kelulusan UN tersebut juga diimbau tidak melakukan aksi coret pakaian dan konvoi kendaraan di jalan raya.

Meski pihaknya memahami ada siswa yang ingin merayakan kelulusan dengan turun ke jalan, namun harus tertib disertai pengawalan para guru dan aparat kepolisian. "Kami berharap pengumuman kelulusan berjalan aman dan tertib serta tidak mengganggu ketertiban umum," katanya.

Sementara anggota DPRD Palangka Raya Anggoro Dian Purnomo yang diminta pendapatnya menyatakan bagus bila ujian paket C dilaksanakan dan diikuti siswa yang tidak lulus UN.

"Saya pikir ini sebuah solusi bagi siswa yang tidak lulus dan kita berharap mereka mempersiapkan diri menghadapi ujian paket C nanti," kata Anggota Komisi III DPRD Palangka Raya itu.

Dia menganjurkan siswa mengikuti ujian paket C atau mendaftarkan diri kembali sebagai siswa tahun ajaran 2013/2014 untuk mengikuti ujian tahun depan.

Anggoro mengatakan, siswa yang tidak lulus UN 2012/2013 boleh mengikuti ujian paket C yang akan dilaksanakan Juli 2013 atau mendaftarkan diri mengikuti UN tahun depan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika