REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA—Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendibud) menilai pelaksanaan Ujian Nasional (UN) pada tingkat SMP 2015 sudah sangat baik. Bahkan, menurut Kepala Pusat Penilaian Pendidikan Nizam, UN CBT mendapatkan respon kepuasan tinggi dari siswa.
“Para siswa mengaku puas dengan pelaksanaan UN CBT SMP 2015,”ungkap Nizam kepada wartawan di Kantor Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendibud) Jakarta, Senin (11/5).
Menurut Nizam, penilaian kepuasan tersebut berasal dari survei yang dilakukan pemerintah pusat. Ia mengatakan, para siswa telah diminta untuk mengisi kuesioner pada lembar yang tertera pada komputer mereka. Menurutnya, hampir seluruh siswa merespon positif pelaksanaan UN CBT jika melihat dari hasil kuesioner tersebut.
Nizam menjelaskan, 99 persen siswa mengatakan sangat merekomendasikan UN CBT untuk diterapkan pada pelaksanaan UN tahun selanjutnya. Kemudian, terangnya, hanya satu persen siswa yang kurang menyetujui pelaksanaan UN dengan CBT.
Terkait pelaksanaan UN CBT selanjutnya, Nizam juga berharap pelaksanaan UN dengan sistem ini bisa dilanjutkan. Menurutnya, pelaksanaan UN ini memang harus lebih ditingkatkan lagi ke depannya. Setidaknya, lanjut dia, 20 – 30 persen SMP yang berada di Indonesia bisa melaksanakan UN CBT.
Nizam setuju UN CBT bisa dilanjutkan. Menurutnya, kecurangan pada UN CBT lebih baik dibandingkan UN manual, yakni nol persen. Artinya, dia mengungkapkan tidak memiliki informasi kecurangan ihwal UN CBT pada pelaksanaan UN SMP beberapa waktu lalu.