REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES -- Aktris Charlize Theron masih takut akan kehilangan semua pekerjaan akting yang dia lakukan. Alasan ketakutan itu muncul karena dia diliputi rasa tidak aman ketika memerankan karakter dalam sebuah film.
Rasa takut tersebut itu selalu ada, bahkan dalam diri seorang pemenang Oscar. Dia mengakui, selalu merasa lega ketika dapat menyelesaikan setiap film dan tidak dipecat di tengah jalan pembuatan.
"Aku masih punya ini setiap kali aku memulai pekerjaan: 'Aku akan dipecat. Mereka akan tahu aku aktor yang buruk. Ini akan menjadi satu-satunya. Ini akan menjadi pekerjaan di mana mereka semua tahu aku hanya kebohongan total,'" ujar pemain film Tully, dikutip dari Aceshowbiz, Senin (15/10).
Bintang Monster itu juga mengatakan, sangat canggung ketika meminta gaji yang sama dengan rekannya Chris Hemsworth untuk berperan kembali dalam sekuel Snow White and the Huntsman. Namun, itu adalah permintaan yang sangat sederhana dan bukan masalah besar untuk rumah produksi.
"Saya merasa seperti sedang menempatkan seseorang keluar atau saya membuatnya tidak nyaman untuk seseorang atau saya tidak terlihat bersyukur, penuh terima kasih, dan semua hal yang kami lakukan untuk meminta maaf berlebihan untuk siapa kami atau apa yang kami layak," ujar Theron.
Drama kesenjangan gaji di Hollywood membuat Theron menyadari meminta kesetaraan bukan hal yang perlu ditakutkan. Dia pun merasa beruntung dapat meminta bayaran yang sama dengan rekan-rekan prianya.
"Sisi lain dari itu adalah saya menyadari banyak wanita tidak memiliki kemewahan itu, dan itulah pertarungan yang saya butuhkan untuk menjadi bagian ini," ujar pemain Mad Max: Fury Road.
Theron sangat yakin gerakan #MeToo dan Time's Up akan membuat kehidupan jutaan wanita menjadi lebih baik. Namun, dia masih khawatir tentang dunia kerja yang akan dialami putrinya.
"Saya tidak berpikir itu mudah untuk anak perempuan, hanya saja tidak, dan saya melihat dua gadis cantik saya dan saya pikir saya memiliki kekhawatiran yang setiap ibu miliki," kata artis berusia 43 tahun itu.
Ikuti Whatsapp Channel Republika