REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Dua pemain Borussia Dortmund, Christian Pulisic dan Jadon Sancho, berpeluang saling berhadapan dalam laga persahabatan antara Inggris melawan Amerika Serikat (AS). Laga ini akan dimainkan di London, Inggris, pada Kamis (15/11).
Pulisic yang merupakan pemain AS tersebut tidak ragu memuji sang bintang muda Inggris. Sancho adalah salah satu pemain Dortmund yang mencuri perhatian pada musim ini. Ia memuncaki daftar catatan assist Bundesliga Jerman dengan enam assist serta empat gol dari 11 penampilan di musim 2018/2019.
Meski akan berada di kubu yang berlawanan untuk sementara waktu, Pulisic tidak sungkan memuji rekan setimnya itu seperti dikutip dari Evening Standard, Kamis.
"Saya menjalani hal yang sama persis dengan dia," kata Pulisic. "Ke manapun ia pergi untuk menjalani masa berat, saya tahu ia berada di situasi-situasi sulit seperti itu. Saya ada di sana dan saya dapat berbicara kepada dia. Hubungan kami begitu dekat."
Jadon Sancho (kanan)
Sancho dan Pulisic merupakan bagian dari lini serang Dortmund yang mematikan dan berandil besar membawa klub kuning-hitam itu memuncaki klasemen dengan keunggulan empat poin atas tim peringkat kedua Borussia Moenchengladbach.
"Langit adalah batas untuk orang seperti dia," puji Pulisic. "Seorang pemain muda datang, Anda dapat melihat besarnya talenta dan kemampuan yang dimilikinya."
Menurut Pulisic, Sancho telah melakukan hal hebat untuk Dortmund sejauh ini dan musim ini Sancho benar-benar tampil baik. "Mudah-mudahan, ia akan terus berada di jalur ini. Kesan pertama saya terhadap dia adalah ia merupakan pria muda dengan banyak talenta. Sekarang ia menjadi bagian yang lebih besar dari tim dan melakukan pekerjaan hebat dengan hal itu."