REPUBLIKA.CO.ID, NEW DELHI -- Seorang dokter di India bagian barat harus ditahan polisi akibat melakukan kesalahan fatal saat operasi. Dokter tersebut diketahui dalam keadaan mabus saat melakukan operasi caesar. Akibatnya ibu dan bayi yang ditanganinya tewas.
Seperti dikutip dari BBC pada Rabu (28/11), sang bayi dilaporkan meninggal segera setelah operasi. Sementara ibunya pun menghembuskan nafas terakhir tak lama kemudian. Polisi mengatakan tes kadar alkohol mengonfirmasi dokter PJ Lakhani positif mabuk ketika melakukan operasi.
Saat ini polisi masih menginvestigasi apakah kematian ibu dan bayi itu disebabkan karena kesalahan dokter atau karena alasan medis. PJ Lakhani adalah dokter senior yang sudah bekerja di rumah sakit pemerintah Sonavala sejak 15 tahun terakhir.
Korban meninggal adalah Kamini Chachi. Dia dilarikan ke rumah sakit pada Senin (26/11) malam karena merasakan kontraksi. Media lokal menyebut keluarga yang menunggu operasi diberi tahu bahwa bayi Kamini meninggal. Sementara itu Kamini dinyatakan meninggal akibat pendarahan.