REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebanyak 22 ribu nelayan yang berada di kawasan pesisir pantai utara dan selatan Jawa Barat, telah menerima asuransi jiwa gratis. Ini diberikan oleh Polairud Polda Jabar bekerja sama dengan perusahaan.
"Untuk saat ini, ada sekitar 22 ribu nelayan yang sudah mendapatkan asuransi gratis," kata Kapolda Jawa Barat Irjen Polisi Agung Budi Maryoto di Cirebon, Jabar, Selasa, saat menghadiri hari jadi Polairud Ke-68.
Agung mengatakan dari jumlah sekitar 22 ribu nelayan, ada 18 ribu yang dari kawasan pantura, sedangkan sisanya merupakan nelayan yang berada di pantai selatan. Untuk pembayaran premi asuransi ini kata Agung, pihaknya menggandeng sejumlah perusahaan untuk bisa memanfaatkan dana CSR-nya.
Salah satu perusahaan yang ikut terlibat dalam asuransi nelayan ini adalah Cirebon Power yang beroperasi di Kanci, Kabupaten Cirebon. "Asuransi ini, untuk memberikan jaminan kepada nelayan, walaupun nilai jaminannya tidak besar, namun diharapkan bisa melindungi para nelayan," ujarnya.
Sementara itu, Stakeholder Relation Cirebon Power Petrus Sihono mengatakan Cirebon Power sudah secara rutin memberikan asuransi nelayan diwilayah Pantura Cirebon sejak 2011. Sejak awal program ini hingga sekarang, sudah sekitar 18 ribu nelayan di Pantura Cirebon, yang difasilitasi asuransi nelayan gratis.
"Kita berikan 3.000 asuransi nelayan gratis pada tahun ini dan kalau ditotal sudah ada sekitar 18 ribu nelayan yang mendapatkannya," katanya.
Petrus menambahkan, adanya asuransi ini untuk membantu nelayan jika terkena kecelakaan. Dengan adanya asuransi ini, diharapkan bisa meringankan beban para nelayan, karen nantinya bisa melakukan klaim asuransi.
"Diharapkan, ini bisa membantu nelayan jika terkena musibah," kata Petrus.