Rabu 16 Jan 2019 21:37 WIB
AUSTRALIA TERBUKA 2019

Anastasia Potapova Andalkan Energi 'Darah Muda'

Potopova mengaku permainan tenisnya masih jauh dari sempurna.

Anastasia Potapova
Foto: EPA-EFE/Sergei Ilnitsky
Anastasia Potapova

REPUBLIKA.CO.ID, MELBOURNE -- Petenis muda Russia, Anastasia Potapova (17), mengaku mengandalkan tenaga darah mudanya. Potapova melakoni debutnya di kejuaraan tenis Australia Terbuka di Melbourne, Australia, Selasa.

Mantan petenis junior nomor satu dunia dan juara Wimbeldon junior itu memiliki catatan bagus tahun 2018 dalam tahun keduanya di sirkuit WTA. Dia dua kali mencapai babak final yang membawanya finis di peringkat 100 besar. Padahal, Potapova mengawali tahun 2018 dari peringkat 242 dan sempat turun ke 260.

Kenaikan peringkat yang drastis itu menjamin satu tempat baginya untuk pertama kali turun di Grand Slam turnamen Australia Terbuka. Dia menghadapi Pauline Parmentier (32) yang telah terlebih dahulu menjadi petenis profesionial satu tahun sebelum Potopova dilahirkan.

''Saya tidak mengalami tekanan sedikit pun,'' kata Potopova kepada Reuters setelah kemenangan 6-4, 7-6 atas petenis asal Prancis tersebut.

''Aku hanya merasakan kekuatan ini. Kekuatan dari masa muda ini sangat membantuku,'' kata Potopova. ''Terlebih lagi ketika kalian bermain dengan perempuan di atas 30 tahun, kalian menyadari kalau kalian lebih segar.''

''Aku 17 tahun dan bisa melakoni lima set dan setelah itu melanjutkan latihan selama dua jam. Aku tahu lawanku akan cepat lelah,'' kata Potapova.

Potopova mengaku rahasia kesuksesannya di 2018, tahun keduanya di sirkuit profesional, adalah berkat kebugaran tubuhnya. ''Aku mengganti pelatih kebugaranku sebelum pra-musim dan kami berkerja sangat keras. Aku mempersiapkan diriku secara fisik dan mental juga,'' kata dia.

Namun demikian, Potopova mengaku permainan tenisnya masih jauh dari sempurna. Ia masih harus berimprovisasi di luar teknik dan tembakannya.

Potopova menerima wildcard di drawing kualifikasi di Wimbeldon 2017 dan turun di Grand Slam pertamanya. Tetapi dia terpaksa mengakhiri permainannya setelah terjatuh dan cedera ketika melawan petenis Jerman, Tatjana Maria, di set kedua.

sumber : Antara/Reuters
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement