Ahad 27 Jan 2019 17:28 WIB

Urgensi Mengapa Orang Tua Didorong Ajak Buah Hati ke Masjid

Ajakan ini adalah upaya mengenalkan anak-anak dengang lingkungan masjid sejak dini.

Halaman dalam masjid yang beralaskan rumput sintetis dimanfaatkan oleh anak-anak untuk bermain sambil menunggu orang tuanya menunaikan solat.
Foto: Republika/Lilis Sri Handayani
Halaman dalam masjid yang beralaskan rumput sintetis dimanfaatkan oleh anak-anak untuk bermain sambil menunggu orang tuanya menunaikan solat.

REPUBLIKA.CO.ID,  BATAM— Gubernur Kepulauan Riau, Nurdin Basirun mendorong  orang tua membiasakan mengajak anak-anaknya ke masjid. Ajakan ini agar daerah tersebut memiliki generasi yang selalu mengingat Allah SWT.

"Ajak anak-anak sejak dini, senantiasa membiasakannya ke masjid, karena kelak nanti mereka akan terbiasa untuk datang ke masjid dengan sendirinya," kata Gubernur Nurdin di Batam, Ahad (27/1). 

Menurut Gubernur, banyak manfaat yang dapat dipetik dari kebiasaan datang ke rumah ibadah, di antaranya memakmurkan masjid dan menjalin silaturahim dengan sesama Muslim.

Silaturahim, kata Gubernur, dapat memperpanjang usia dan memudahkan rezeki. Karenanya ia berpesan agar masyarakat terus menjalin ikatan silaturahim.

"Ukhuwah Islamiyah juga penting. Sebagai umat, semua bisa mengokohkan fondasi agama dan menjalin kerukunan dengan umat lainnya," kata dia.

Gubernur juga mengajak Muslim terus menjalankan ibadah berjamaah, agar mendapatkan pahala berlipat, sekaligus menjaga kemakmuran masjid.

"Banyak sekali manfaat dan rahasia yang tersembunyi dalam pelaksanaan ibadah shalat Shubuh berjamaah, salah satunya ialah bahwa kita orang yang sukses dalam menjalankan ibadah di dunia dan mengutamakan akhirat daripada duniawi," kata Gubernur.

Gubernur mengajak umat Islam terus membangun mental spiritual bersama-sama. 

Satu di antaranya dengan lebih meningkat dan mendekatkan diri kepada Allah agar mendapat ketentraman dalam kehidupan dirasakan.

"Senantiasalah bersyukur akan nikmat yang diberikan Allah SWT, sehingga akan mendapat tambahan rezeki. Tetapi apabila kita ingkar dan lupa maka azab Allah menanti," kata Gubernur.

Ia mengajak seluruh masyarakat membangun Kepri menjadi provinsi dengan warga yang berakhlak karimah dan selalu berpegang teguh pada Alquran.

"Laksanakanlah ibadah kepada Allah hanya semata-mata untuk mendapat ridha dan keberkahan bukan pujian dari manusia," kata Gubernur mengingatkan.

 

 

 

 

 

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement