Jumat 15 Feb 2019 08:18 WIB

Masjid Agung Banya Bashi Pernah Jadi Korban Lemparan Batu

Puluhan umat Islam terluka akibat lemparan batu itu.

Red: Agung Sasongko
Masjid Banya Bashi
Masjid Banya Bashi

REPUBLIKA.CO.ID,  JAKARTA -- Pada dekade lalu, umat Islam yang tinggal di Kota Sofia, Bulgaria, dihadapkan pada ujian yang berat. Jumat, 20 Mei 2001, umat Islam yang sedang menunaikan ibadah shalat Jumat di Masjid Agung Banya Bashi, Sofia, diserang dengan lemparan batu oleh  pendukung Partai Ataka, yang dikenal sangat anti-Islam.

Puluhan umat Islam terluka akibat lemparan batu dari gerombolan anti-Islam. Sejumlah jamaah juga dipukuli. Tak hanya itu, aksi brutal pendukung partai yang anti-Islam itu juga membakar sajadah yang digunakan jamaah yang shalat Jumat di pelataran masjid.

Umat Islam di Bulgaria pun mengecam aksi brutal itu. Wali Kota Sofia, Yordanka Fandukova, mengingatkan agar setiap warganya untuk menaati hukum dan aturan yang berlaku. Islam adalah agama yang diakui dan dilindungi oleh konstitusi Bulgaria, cetusnya.

Meski begitu, kalangan Islam menilai pemerintah lamban merespons aksi penyerangan terhadap kaum Muslim itu. Sepekan setelah aksi penyerangan, parlemen Bulgaria mengutuk aksi brutal pendukung Partai Ataka yang menyerang umat Islam ketika shalat di luar masjid.