REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Persita Tangerang mewaspadai upaya bangkit dari tuan rumah Arema FC pada laga pamungkas Grup E Piala Presiden 2019, Rabu (12/3). Sebab, Arema secara mengejutkan harus takluk 0-1 dari Persela Lamongan, beberapa hari lalu.
Setelah kalah, tak ada pilihan lain selain menang bagi Arema FC untuk menjaga peluang lolos babak berikutnya. Untuk itu, Arema FC dipastikan mengincar kemenangan saat meladeni Persita di Stadion Kanjuruhan, Malang.
Sadar akan hal itu, Persita Tangerang terus berbenah diri. kelemahan yang tampak saat menghadapi Barito Putera menjadi fokus utama pembenahan.
Pelatih Persita, Widodo C Putro menilai bahwa Arema FC tak akan banyak berubah. Meskipun baru menelan kekalahan, tim Singo Edan tetap kekuatan yang sangat berbahaya.
"Arema FC tim yang punya nama besar. Mereka juga dihuni banyak pemain berpengalaman. Tentu dari sisi mental akan lebih cepat pulih. Jadi, saya rasa Arema FC tak akan terpengaruh dengan kekalahan kemarin," katanya seperti dilansir laman resmi PSSI, Senin (11/3) malam.
Hal itu membuat dirinya tak menganggap Arema FC akan mengalami penurunan performa. Ia justru mewaspadai kebangkitan dari tim Singo Edan. Kendati demikian, dirinya memastikan akan meladeni permainan Arema FC dengan skuat penuh. Terlebih lagi, Persita mendapat tambahan tenaga usai kembalinya Qiscil Gandrum.
"Kami akan coba beri kesempatan Qiscil. Termasuk juga untuk Aldi Al Ahya yang kemarin sudah sempat bermain," ujarnya.