Senin 18 Mar 2019 06:36 WIB

Protes Video Penembakan, CEO Air Asia Tutup Akun Facebook

Aksi penembakan di masjid di Christchurch disiarkan langsung di Facebook

CEO Air Asia Tony Fernandes.
Foto: Reuters
CEO Air Asia Tony Fernandes.

REPUBLIKA.CO.ID, KUALA LUMPUR -- CEO Air Asia Tony Fernandes menutup akun Facebook-nya. Penutupan akun Facebook miliknya ini dilakukan Fernandes pascainsiden serangan teroris di dua masjid di Christchurch, Selandia Baru. 

Fernandes menilai siaran langsung pelaku penembakan di dua masjid di Christchurch yang ditayangkan di Facebook telah memicu kebencian. "Jumlah pesan kebencian yang ada di media sosial kadang kala mengalahkan (pesan) kebaikan," kata Fernandes di laman Twitter-nya pada hari Ahad (17/3) seperti dilansir The Straits Times.

Baca Juga

Fernandes berkata dia mungkin bakal menutup akun Twitternya juga. "Tetapi di Twitter, saya pikir perjuangan masih diteruskan."

Akun Facebook Fernandes mempunyai 670 ribu pengikut. Sementara di Twitter, Fernandes mempunyai kira-kira 1,29 juta pengikut.

Fernandes telah men-tweet sebanyak 20.200 kali sejak ia bergabung pada tahun 2008. Dalam cuitannya, Fernandes sering mengulas mengenai prestasi Air Asia dan pegawainya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement