REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan membuka kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kepulauan Seribu 2019 di Pulau Pramuka, Jumat (22/3). Menurut dia, pembangunan DKI hanya fokus pada kota-kota besar tidak merata hingga Kabupaten Kepulauan Seribu.
"Ini sangat relevan dengan apa yang ada di Kepulauan Seribu karena seringkali DKI itu tumbuh pesat kotanya tumbuh, kabupatennya terseok-seok," ujar Anies dalam sambutannya di kantor Bupati Kepulauan Seribu, Pulau Pramuka, Jumat.
Ia mengatakan, Kepulauan Seribu yang terpisah jarak dengan daratan kota Jakarta harus diperhatikan pembangunannya. Apalagi, daerah kepulauan itu kini menjadi destinasi pariwisata.
Sehingga, lanjut Anies, pembangunan infrastruktur pariwisata harus menjadi fokus pembahasan. Anies mengatakan pembangunan infrastruktur mulai dari penghubung antara Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu hingga air bersih harus terpenuhi dengan baik.
"Air, konektivitas, kesehatan, penanganan limbah itu paling dasar termasuk puskemas keliling. Hal mendasar beres maka hal yang lainnya tumbuh," kata Anies.
Ia pun mengingatkan agar pembangunan yang berkualitas juga harus dirasakan di Kabupaten Kepulauan Seribu sebagai bagian dari DKI Jakarta. Menurut dia, rencana pembangunan harus berkualitas agar semua masyarakat merasakan manfaat pertumbuhan pembangunan itu sendiri.