Ahad 24 Mar 2019 11:49 WIB

Pelaku Teror Masjid Christchurch Dikirim ke Penjara Auckland

Sebelumnya pelaku ditahan di Kantor Layanan Keadilan dan Darurat di Christchurch

Rep: Rossi Handayani/ Red: Nidia Zuraya
Salah satu terduga pelaku teror di Selandia Baru berhasil diringkus pihak keamanan
Foto: VOA
Salah satu terduga pelaku teror di Selandia Baru berhasil diringkus pihak keamanan

REPUBLIKA.CO.ID, WELLINGTON -- Pria asal Australia yang melakukan penembakan dalam serangan dua masjid di Christchurch, Selandia Baru telah dipindahkan dari kota. Teroris berusia 28 tahun itu, sekarang diyakini ditahan di Paremoremo, penjara dengan keamanan maksimum  Auckland.

"Kami bekerja sama dengan agen-agen lain untuk secara aman memindahkan tahanan ini setelah kemunculannya di pengadilan di Christchurch," kata seorang juru bicara tahanan, dilansir dari laman TVNZ, Ahad (24/3).

Baca Juga

Sebelumnya ia ditahan di Kantor Layanan Keadilan dan Darurat di Christchurch, sebuah kompleks yang mencakup kantor polisi dan pengadilan. New Zealand Herald melaporkan, ia telah diterbangkan ke Auckland oleh Angkatan Pertahanan Selandia Baru.

Pemindahan dilakukan secara ketat untuk pria yang dituduh menembak 50 orang di Masjid al Noor, dan Masjid Linwood selama shalat Jumat pekan lalu. Ia didakwa dengan satu dakwaan pembunuhan, meskipun lebih banyak dakwaan diperkirakan akan dijatuhkan ketika ia kembali ke pengadilan.

"Individu itu dipisahkan dari tahanan lain dan dapat diamati 24 jam sehari, baik secara langsung oleh staf dan atau melalui kamera CCTV," kata juru bicara itu.

"Pada saat ini dia tidak memiliki akses ke televisi, radio atau surat kabar dan tidak ada pengunjung untuknya," lanjutnya.

Hingga kini masih belum jelas di mana teroris itu akan muncul pada pengadilan berikutnya. Namun persidangan dijadwalkan akan mulai pada 5 April mendatang.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement