REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menyusul kesuksesan film Bohemian Rhapsody, Starlight Films mengumumkan sedang mengembangkan rencana film band punk populer di tahun 70-an. Pembuat film Ayesha Plunkett yang sudah menggarap proyek film tersebut selama 18 bulan mengatakan Bohemian Rhapsody jadi bukti kalau publik menyukai film tentang band.
"Kami sangat terkesan dengan hasil box office Bohemian Rhapsody. Itu menunjukkan publik memiliki kesukaan akan film seperti itu," katanya, dikutip dari Malay Mail, Selasa (26/3).
Perusahaan juga mengumumkan akan segera menggelar proses kasting. Mereka mengisyarakatkan kalau sudah membuat daftar keinginan siapa yang akan memerankan manajer Pistols Malcolm McLaren dan desainer Vivienne Westwood.
Belum ada detil lanjutan mengenai plot film. Biopik ini kemungkinan akan berfokus pada McLaren dan Westwood.
Di tahun 1970an, pasangan tersebut mengelola toko pakaian di Chelsea yang kemudian menjadi inspirasi bagi pergerakan rock punk di Inggris.
Kisah Sex Pistols bukan untuk pertama kali tayang di layar lebar. Sebelumnya film 24 Hour Party People dan The Filth & The Fury pernah mengangkat cerita band yang karier awalnya hanya bertahan dari tahun 1975 ke 1978.
Tahun ini Sex Pistols merayakan formasinya selama 44 tahun. Band merilis empat single dan satu album studio 'Never Mind the Bollocks, Here’s the Sex Pistols'.