REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Cuplikan Pet Sematary yang telah dirilis menunjukkan perubahan besar dari novel yang ditulis Stephen King pada tahun 1983 dengan judul yang sama. AV News pada Selasa (2/4) menyebut perubahan itu mencakup narasi dan dasar filosofi cerita tersebut.
Pet Sematary merupakan sebuah film yang menceritakan tentang seorang dokter bernama Louis Creed. Ia pindah ke pedesaan dekat dengan pemakaman hewan yang menakutkan.
Pada novel yang ditulis King, anak kedua Creed yakni Gage (2 tahun) meninggal. Namun pada film yang akan tayang perdana pada 5 April mendatang, putri sulung Creed yakni Ellie (9 tahun) yang diceritakan meninggal. Lalu sama seperti halnya di novel, di film Ellie pun akan kembali hidup dan orang tuanya menganggap bahwa Ellie mati suri.
Bedanya, ketika hidup kembali di novel Gage menjelma menjadi bocah yang haus darah. Sedangkan, di film Ellie masih bertingkah seperti anak kecil pada umumnya yang belum memahami kematiannya. Hal itu terlihat dari trailer saat Ellie bertanya, 'kembali dari mana?' setelah Louis (Jason Clarke) memberitahunya bahwa dia kembali dari kematiannya.
Film ini digadang-gadang bakal menjadi salah satu film terhoror di tahun 2019. Film yang bergenre horor supranatural ini disutradarai Kevin Kölsch dan Dennis Widymer. Mereka berdua bekerja sama dengan Lorenzo di Bonaventura, Mark Vahradian dan Steven Schneider sebagai produser.
Film dibintangi Jason Clarke yang memerankan Dr Louis Creed. Kemudian Amy Seimetz sebagai Rachel Creed istri Louis Creed.