REPUBLIKA.CO.ID,Spirit persatuan menjadi latar belakang kehadiran ribuan peserta fun bike bertajuk ‘Gowest Java Bandung Lautan Api’ larut yang diselenggarakan oleh Republika di halaman Gedung Sate, Kota Bandung, Ahad (31/3). Republika sengaja memilih tema Bandung Lautan Api dengan tujuan menggelorakan kembali semangat perjuangan yang dipesankan oleh pendahulu bangsa ini.
Republikapun akhirnya menjadikan event Gowest Java Bandung Lautan Api sebagai rangkaian puncak peringatan HUT Republika ke-26. Ada Sedikitnya 1.500 peserta antusias mengikuti kegiatan tersebut dari awal hingga akhir. Kegiatan berlangsung mulai pukul 06.00 WIB hingga 11.00 WIB. Sesi demi sesi nyaris tidak dilewatkan oleh para peserta yang berasal dari Bandung raya, Sumedang, Purwakarta, Garut, Tasikmalaya, dan Purwakarta.
Dirut Republika Agoosh Yoosran menyerahkan potongan tart ulang tahun pada Gubernur Jabar Ridwan Kamil
Pemicu lain atas antusiasme peserta, yakni keberadaan doorprize yang relatif berbeda dengan ajang serupa lainnya. Republika menghadirkan doorprize menarik dan variatif. Di antaranya paket perjalan umroh dari Abinaya Tour and Travel, sepeda motor Kawasaki The Tracker 150 cc, domba, sepeda MTB da sepeda lipat, tabungan emas dari Perum Pegadaian, serta hadiah menarik lainnya.
Semangat para peserta Republika Go West Java Bandung Lautan Api
Hadir dalam kegiatan tersebut Gubernur Jabar H M Ridwan Kamil, Kepala Dinas Pemuda dan Olah Raga Provinsi Jabar Engkus Sutisna, Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Jabar Hermansyah, Pelaku Sejarah Bandung Lautan Api Abah Landung (94 tahun), Dirut Republika Agoosh Yoosran, Pemimpin Redaksi (Pimred) Republika Irfan Junaidi, Wapimred Hasan Murtiaji, dan sejumlah pejabat Pemprov Jabar dan karyawan Republika.
Republika sengaja menghadirkan nilai pada semua sesi acara Gowest Java Bandung Lautan Api. Diawali dengan pemilihan tajuk ‘Gowest Bandung Lautan Api’. Pilihan itu menandakan makna keberpihakan Republika terhadap kemajuan Provinsi Jawa Barat yang ditandai dengan kata ‘Go West Java’, khususnya di sektor pariwisata dan ekonomi.
Peserta berpose di sela-sela Gowes
Penjabaran nilai lainnya di balik kata Go West Java, adalah kampanye lingkungan (Go Green) dan kesehatan (Go Healthy). Terkait Go Green, nyaris tidak ada sampah yang tersisa pascakegiatan tersebut. Sementara kaitannya dengan Go Healthy, Republika sengaja mengimplementasikan kegiatan itu dalam bentuk bersepeda atau fun bike.
Salah satu komunitas yang turut meramaikan Go West Java Bandung Lautan Api, yakni kehadiran puluhan anggota Paguyuban Sapedah Baheula Bandung (PSBB) dengan sepeda ontel dan pakaian ala pejuang tempo dulu. Republika juga menyajikan pertunjukkan kesenian dari Saung Angklung Udjo sebagai bukti keberpihakan terhadap kesenian Jawa Barat.
Republika Go West java Bandung lautan Api juga diikuti oleh ratusan peserta dengan sepeda Onthel (Onthelis)
Kegiatan diawali dengan sambutan dari Republika dan Gubernur Jabar H M Ridwan Kamil. Seusai memberi sambutan, Kang Emil, panggilan akrab Ridwan Kamil, mengangkat bendera start . Rute fun bike berawal di Gedung Sate, Jalan Banda-Jalan LL RE Martadinata (Riau), Jalan Merdeka, Jalan Lembong, Jalan Tamblong, Jalan Asia Afrika, Jalan Banceuy, Viaduct, Jalan Kebon Kawung, Jalan Pasirkaliki, Jalan Pajajaran, Jalan Wastukancana, Jalan Ir H Djuanda, Jalan Diponegoro dan kembali ke Gedung Sate. Rute itu sengaja dipilih oleh Republika dengan tujuan mengajak peserta melihat sejumlah bangunan bersejarah yang ada di Kota Bandung.
Dalam sambutannya, Gubernur Jabar H M Ridwan Kamil mengapresiasi dan menyambut baik kegiatan sepeda santai bertajuk ‘Go West Java Bandung Lautan Api’ yang selenggarakan oleh Republika. Kegiatan Gowest Bandung Lautan Api, bersamaan dengan rangkaian peringatan hari jadi Republika ke-26.
‘’Kami ucapkan selamat hari jadi Republika yang ke-26. Usia yang panjang. Usia istiqomah Insya Allah,’’ ujar Emil. Dirinya berharap, Republika terus memberikan edukasi, dedikasi, hiburan pada pembaca.
Dirut Republika Agoosh Yoosran menyerahkan salah satu grand prize berupa Kawasaki KLX D Tracker pada pemenang
Emil yakin, Indonesia dan Republika semakin lama akan semakin keren dan jadi panutan. Aktivasi dan program yang disuguhkan Republika selaras dengan Pemprov Jabar.
‘’Saya titip Republika terus menjadi media pemersatu. Demokrasi adalah berkah. Tanpa demokrasi saya gak bisa pidato disini,’’ tutur Emil. Menurut dia, banyak yang memprediksi pada 2045 Indonesia akan menjadi negara adidaya. Dia yakin, cita-cita itu akan tercapai asalkan Indonesia damai dan kondusif.
Ratusan sepeda berjejer rapi usai finish
Media, termasuk Republika, tegas Emil, memiliki peran untuk mewujudkan prediksi tersebut, karena merupakan bagian dari pentahelix. ‘’Mimpi itu yang harus dijaga oleh Republika. Pada 2045 nanti, saya mungkin sudah berusia 70 tahun. Saya ingin menyaksikan Republika jadi juara dunia akhirat,’’ tambahnya.
Dirut Republika Agoosh Yoosran menyampaikan terima kasih atas partisipasi semua masyarakat dalam acara Go West Java Bandung Lautan Api. Kata dia, acara sepeda santai digelar sebagai bentuk perhatian Republika terhadap gaya hidup sehat.
‘’Kami ingin turut andil dalam upaya mengurangi polusi udara. Tak hanya di acara ini, kita bisa bersepeda tapi menggiatkan kembali olah raga di masyarakat,’’ kata Agoosh seraya mengucapkan terima kasih kepada semua sponsor atas nama Republika.
Awak Republika bersama Onthelis usai rangkaian acara Republika Go West Java Bandung lautan Api
Agoosh mengpresiasi Pemprov Jabar yang telah ikut menyukseskan acara ini. Serta, para sponsor dari berbagai instansi dan perusahaaan. Di antaranya Bank BJB, Torabika, Siloam Hospital, dan Abinaya Tour and Travel.
‘’Alhamdulillah, acara hari ini lancar dan sukses. Tidak ada kendala dan accident. Selain olah raga, kami ingin mengenang pahlwan Bandung Lautan Api sekaligus memperingati ultah Republika ke-26," tandasnya.