Kamis 11 Apr 2019 15:53 WIB

Warga Lembang Buat Sketsa Jokowi-Prabowo Berjabat Tangan

Sketsa Jokowi-Prabowo dibuat dengan harapan agar pemilu berjalan damai

Rep: Muhammad Fauzi Ridwan/ Red: Christiyaningsih
Sketsa Jokowi-Prabowo buatan Aep Wahyudi.
Foto: Republika/M. Fauzi Ridwan
Sketsa Jokowi-Prabowo buatan Aep Wahyudi.

REPUBLIKA.CO.ID, LEMBANG -- Jelang pencoblosan pemilihan presiden (pilpres) dan pemilihan legislatif (pileg), Rabu (17/4) mendatang seorang warga di Lembang menggambar sketsa unik. Pria bernama Aep Wahyudi terebut menggambar sketsa wajah calon presiden (capres) Joko Widodo dan Prabowo Subianto tengah berjabat tangan.

Lelaki yang sehari-hari berprofesi sebagai pelukis dan pedagang ini membuat sketsa hitam putih wajah dua capres yang tengah tersenyum di atas kertas. Sketsa dibuat dengan menggunakan pensil 2B. Di belakang wajah Jokowi dan Prabowo terdapat gambar bendera Indonesia.

Baca Juga

Proses pengerjaan sketsa hanya membutuhkan waktu dua jam. Pemilihan sketsa hitam putih dilakukan agar mempunyai kesan yang lebih mendalam. Harapannya, sketsa tersebut bisa menjadi tanda agar pelaksanaan pemilu berjalan damai.

"Dengan sketsa ini, saya berharap bisa menjadi tanda penyelenggaraan pemilu bisa berjalan aman, lancar dan damai," ujar pria 39 tahun itu saat ditemui pada Kamis (11/4).

Aep mengungkapkan sengaja membuat sketsa tersebut setelah melihat kondisi di masyarakat saat ini yang cenderung saling menghujat selama perhelatan pemilu 2019. "Jangan ada kubu-kubuan. Soal pilihan, itu hak masing-masing warga," ungkapnya. Dirinya mengajak seluruh masyarakat agar membuat Indonesia lebih baik.

Aep mengaku menekuni seni lukis sejak dua tahun terakhir. Awalnya ia banyak menggambar pemandangan. Kemudian baru dilanjutkan menggambar sketsa hitam putih. Selama ini, kesulitan yang dialaminya hanya menyangkut bahan-bahan objek yang dipersiapkan untuk menggambar.

Ia menceritakan, sebagian lukisan yang dibuatnya sempat dijual di lokasi wisata di Tangkuban Perahu. Ia juga lihai dalam membuat mural. "Pernah membuat pemandangan untuk dijadikan suvenir dan dijual di tempat-tempat wisata," ungkapnya.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement