REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Divisi Humas Polri, Inspektur Jenderal Polisi Mohammad Iqbal, mengungkapkan, empat tokoh nasional yang dijadikan target pembunuhan adalah pejabat negara. Ia memastikan, target tersebut bukanlah Presiden Joko Widodo.
"Pejabat negara tapi bukan presiden. Sedang proses pendalaman, penyidikan, saat semakin mengerucut akan disampaikan ke publik," ujar Iqbal saat konferensi pers di Kemenko Polhukam, Gambir, Jakarta Pusat, Senin (27/5).
Menurutnya, para tersangka sudah melakukan survei ke lokasi-lokasi yang biasa disinggahi oleh para tokoh tersebut. Salah satu lokasi yang sudah dipantau dan disurvei para penjahat itu, yakni tempat tinggal tokoh-tokoh tersebut.
"Sudah disurvei oleh semua pelaku, difoto sudah, digambar istilahnya, dimapping," jelasnya.