REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG SELATAN -- Ashanty sempat mendapat cibiran dari banyak orang karena merintis bisnis. Meskipun demikian, cibiran itu menjadi alasan kuatnya untuk memulai bisnis dengan disertai belajar.

“Mungkin kita dianggap ‘ah ini artis bikin bisnis apa sih, emang ngerti dia?’. Itu satu tekad yang membuat aku harus belajar. Karena kalau aku tidak belajar, aku tidak mau pada waktu aku mengerjakan sesuatu aku tidak mengerti apa-apa,” katanya saat ditemui di Bintaro, Tangerang Selatan, akhir pekan lalu.

Tekad belajar bisnis itulah yang membuat dia mengambil kuliah S2 bisnis di Universitas Bina Nusantara. Selama satu setengah tahun Ashanty tekun mempelajari ilmu bisnis.

Akan tetapi, dia tak memaksa bila belajar berbisnis harus disertai dengan sekolah kembali pada jurusan bisnis. Banyak hal yang bisa dipelajari di luar bangku sekolah sehingga bisa menjalankan bisnis dengan baik.

Dia mencontohkan, suaminya yang tak memiliki latar belakang sekolah bisnis. Meski demikian Ashanty mengakui Anang lebih pintar daripada dia dalam menangani pekerjaan.

“Kayak suamiku mas Anang. Dia tidak kuliah tapi dia bahkan lebih pintar daripada aku dalam menangani semua pekerjaan kita. Dia memberi solusi saat pelanggan komplain," tuturnya.

Ashanty tidak pernah menyangka bakat bisnis ada di dalam diri sang suami. "Anang yang aku kenal cuma musisi dan dia tidak sekolah bisnis juga tapi dia malah lebih pintar daripada aku,” jelas ibu dari Arsya dan Arsyi ini.

Menurutnya, Anang rajin membaca banyak hal. Kebiasaan itu yang membantu suaminya untuk menyelesaikan masalah terlebih soal bisnis.

Ashanty menyebut bisnis yang baik sebaiknya didukung oleh partner yang baik pula termasuk pasangan hidup. Pasangan suami dan istri sebaiknya harus terus saling mendukung.

Ashanty juga enggan aji mumpung yakni mumpung menjadi artis akhirnya mengerjakan banyak bisnis. Dia menuturkan bisnis yang ia lakukan adalah bisnis berdasarkan kemampuan sehingga fokus dalam melakoninya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika