Selasa 18 Jun 2019 15:04 WIB

Tim SAR Cari Nelayan Hilang di Pulau Buru

Nelayan hilang setelah melaut sejak Senin di perairan Pulau Buru.

Police line
Foto: Wikipedia
Police line

REPUBLIKA.CO.ID, AMBON -- Tim SAR di Namlea, Kabupaten Pulau Buru, Provinsi Maluku, dikerahkan untuk mencari seorang nelayan yang dilaporkan belum kembali ke rumah setelah melaut sendiri menggunakan "long boat" sejak Senin (17/6). Laporan tersebut atas nama nelayan Arifin Bugis.

"Kami menerima laporan kondisi membahayakan jiwa manusia, nelayan bernama Arifin Bugis (33) belum kembali setelah pergi melaut di sekitar perairan Desa Jikumerasa, Kabupaten Pulau Buru," kata Kepala Kantor Basarnas Ambon, Muslimin di Ambon, Selasa (18/6).

Baca Juga

Kantor SAR menerima laporan pada Selasa pukul 10.40 WIT berisi informasi bahwa korban pergi melaut sendirian sejak Senin, (17/6) pukul 05.00 WIT. Korban melaut dengan menggunakan "long boat" berwarna putih biru putih dan menggunakan mesin Mopel 15 PK.

Tim SAR yang melalukan operasi pencarian dan penyelamatan langsung diberangkatkan hari ini sekitar pukul 10.55 WIT menuju lokasi dengan perkiraan waktu sekitar 50 menit perjalanan.

"Posisi korban dilaporkan berada pada koordinat diduga 02° 55.595" S - 127° 15.609" Heading : 26.92° arah timur laut dari Dermaga Namlea atau lokasi dengan posisi RIB berjarak kurang lebih 25 NM dari dermaga," ujar Muslimin.

Tim SAR dari Pos SAR Namlea yang bergerak menggunakan kapal RIB 06 bersama keluarga korban yang menggunakan "speed boat" milik Polair Kabupaten Buru saat ini masih melakukan upaya pencarian dan penyelamatan korban. Kondisi cuaca saat ini terjadi hujan ringan dengan tiupan angin dari arah timur laut-barat daya berkecepatan 2-20 knots dan ketinggian gelombang 0,1-1,5 meter, demikian Muslimin.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement