REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar membuka perayaan Hari Lahir (Harlah) ke-21 PKB di Kantor DPP PKB, Jakarta Pusat, Selasa (23/7). Pria yang akrab disapa Cak Imin ini ingin PKB menjadi seperti Lebah.
Lebah menjadi simbol perayaan Harlah ke-21 PKB ini. Cak imin mengatakan, inspirasi lebah muncul dari surah an-Nahl dalam Alquran yang menjelaskan bahwa lebah membuat sarang hingga mengeluarkan madu yang bermanfaat bagi penyembuhan.
"Kita berharap di usia 21 ini, PKB benar-benar bermanfaat memberikan solusi memberikan obat bagi seluruh tantangan kehidupan masyarakat bangsa dan negara," kata Cak Imin dalam pidatonya.
Cak Imin melanjutkan, lebah juga tidak pernah hinggap kecuali di tempat-tempat yang baik, tidak makan kecuali makanan-makanan yang baik, tidak mengeluarkan kecuali yang dikeluarkan yang baik-baik seperti madu.
"Tetapi lebah juga sangat berbahaya sedikit diganggu lebah bisa menyengat, kalau bahasa Jawanya entupe (sengatnya) bahaya," ujar Wakil Ketua MPR RI ini.
Dalam pidatonya, Cak Imin menyampaikan, PKB telah mencapai usia yang menandakan bahwa partai berbasis NU ini menorehkan perjalanan panjang yang diklaim Cak Imin sebagai suatu keberhasilan.
Dari sejarah kelahiran hingga hari ini, kata Cak Imin, PKB selalu berusaha istikamah dan konsisten dalam mengawal nilai juang islam yang menjadi bagian dari gagasan pemikiran dan kebijakan langkah.
"Ideologi PKB yg berbasis kebangsaan, kemanusiaan, keadilan dan demokrasi menjadi bagian yang terus menyemangati langkah kita dan Insyaallah kita akan terus mengawal ideologi perjuangan ini," ujar Cak Imin .
Dia berharap agar di usia 21 tahun ini PKB benar-benar semakin bermanfaat, PKB benar benar semakin bisa memberikan jalan solusi bagi kehidupan, kemasyarakatan, dan kebangsaan. PKB akan terus berupaya agar kualitas mutu para kader dan para pejuang di legislatif maupun di eksekutif menunjukkan perjuangannya.
"Oleh karena itu mari kita teruskan di usia ke 21 tahun ini seluruh amanah juang kita, mari kita teruskan seluruh harapan yang telah dititipkan di pundak kita," kata dia