REPUBLIKA.CO.ID, BAYUNG LENCIR -- Bupati Muba Dodi Reza instruksikan kejajarannya khususnya Dinas Sosial supaya semua fasilitas kebutuhan tim pemadam api karhutbunlah disiapkan dengan maksimal. "Perhatikan kebutuhan makan dan minumnya, termasuk kesehatan tim di lapangan tetap terjaga, mengingat TIM karhutlahbun baik Tim Pemda Muba, TNI/POLRI, Manggala Agni dan OPD yang ditugaskan di lapangan pasca-terjadinya karhutlahbun dan termasuk dapur Umum untuk warga yang terdampak di lokasi. Kita terus berupaya maksimal. Mari kita kerja keras dan kerja iklash untuk kegiatan kemanusian ini," kata Dodi, Kamis (22/8).
Tim pemadaman api karhutbunlah bentukan Pemkab Muba tengah berjibaku memadamkan kobaran api. (Foto: Humas Pemkab Muba)
Tim pemadam api kebakaran hutan kebun dan lahan (karhutbunlah) di Desa Muara Medak Kecamatan Bayung Lencir Kabupaten Muba terus berjibaku memadamkan api di lokasi karhutbunlah tepatnya di Dusun 5 dan Dusun 9 Desa Muara Medak.
Guna memfasilitasi tim pemadam api di lapangan yang terdiri dari TNI, Polri, Pemkab Muba, BPBD, Manggala Agni, dan warga sekitar. Dinas Sosial Muba, Dinas Kehatan dan tim Opd lainnya telah membuka dapur umum untuk kebutuhan makan dan minum tim pemadam api di lokasi karhutbunlah
"Jadi di dapur umum yang kita siapkan ini untuk makan dan minum tim pemadam api karhutbunlah di lapangan, termasuk bagi warga terdampak yang turut serta membantu pemadaman dilokasi," kata Plt Kadinsos Muba, Drs Ahmad Nasuhi.
Kata dia, keberadaan dapur umum diharapkan dapat memaksimalkan upaya pemadaman api di lapangan. "Kita di lokasi karhutbunlah ini terus berusaha memadamkan api, kami juga memohon doa dari warga supaya api bisa padam dan tuntas," ujarnya.