Rabu 02 Oct 2019 09:56 WIB

Pintu Keluar Tol Slipi Masih Ditutup

Penutupan pintu tol masih terkait rencana aksi demo di gedung DPR.

Rep: Antara/ Red: Indira Rezkisari
Massa aksi yang membludak mulai menutupi jalan tol yang  berada di depan Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (30/9).
Foto: Republika/Nawir Arsyad Akbar
Massa aksi yang membludak mulai menutupi jalan tol yang berada di depan Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (30/9).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pintu keluar Tol Dalam Kota dari Semanggi menuju Slipi, Palmerah, dan Tanah Abang yang melintasi depan Gedung DPR/MPR RI, Jakarta, Rabu (2/10), masih ditutup untuk kendaraan roda empat baik milik pribadi dan umum. Pembatasan dilakukan dengan blok yang dipasang berjajar menutup akses ke luar dan dijaga sekitar empat orang petugas pengamanan dalam (pamdal) dari DPR/MPR RI.

"Kendaraan yang boleh melintas hanya mereka yang bekerja di DPR/MPR. Buat kendaraan yang ingin ke Kementerian Kehutanan dan umum ke luar ke Slipi Jaya," kata petugas pamdal yang berjaga.

Baca Juga

Walaupun demikian, lalu lintas cukup lancar di Tol Dalam Kota pada dua arah sebagaimana terpantau dari depan Gedung DPR/MPR RI.

Sejumlah mobil yang melintas melaju dengan kecepatan sekitar 60-100 kilometer per jam. Dari depan Gedung DPR/MPR RI, belum terlihat ada kemacetan atau kepadatan mobil di areal dalam tol per pukul 07.00 WIB-08.00 WIB.