Rabu 09 Oct 2019 13:36 WIB

Warga Minang Tetap Ingin Kembali ke Wamena

Kalau keamanan sudah terjamin, warga Minang akan kembali ke Wamena

Rep: Febrian Fachri/ Red: Esthi Maharani
Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit saat menemui ratusan warga perantau di Makodim  Wamena, Ahad (29/9) .
Foto: Dok Pemprov Sumbar
Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit saat menemui ratusan warga perantau di Makodim Wamena, Ahad (29/9) .

REPUBLIKA.CO.ID, PADANG - Wakil Gubernur Sumatera Barat Nasrul Abit mengatakan sudah ada perantau Minang yang sempat pulang ke Sumbar ingin kembali ke Bumi Cendrawasih. Beberapa perantau yang pulang ke kampung halaman ini menurut Nasrul berpikir kondisi keamanan di Wamena sudah kembali stabil sehingga perantau ini tergerak untuk kembali menata hidup di rantau tempat mereka mencari nafkah selama ini.

''Mungkin dalam waktu dekat sudah akan ada yang kembali ke sana (Wamena). Kalau keamanan sudah terjamin, mereka akan kembali ke sana,'' kata Nasrul, di Auditorium Gubernuran Sumbar di Kota Padang, Rabu (9/10).

Wagub mengatakan Pemprov Sumbar akan mendata perantau Minang yang sudah ingin kembali ke Wamena. Pemprov juga perlu merapatkan dengan berbagai stakeholder mengenai pengembalian perantau Minang ke Wamena ini perlu dibiayai oleh Pemprov atau dengan biaya pribadi perantau.

Selain dari 1.470 warga Sumbar yang memilih keluar dari Papua pascatragedi berdarah di Wamena, ada 213 perantau asal Minang yang memilih bertahan di Wamena. Mereka ada yang berprofesi sebagai PNS, pegawai swasta dan pedagang di Wamena. Wagub berharap 213 orang ini konsisten bertahan di Wamena tanpa ada pikiran keluar dari Wamena.